Seorang pendemo di Cianjur tertembak saat aksi
Elshinta.com, Seorang pendemo tertembak pada bagian paha saat aksi demontrasi di depan Kantor KPU Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
.jpg)
Elshinta.com - Seorang pendemo tertembak pada bagian paha saat aksi demontrasi di depan Kantor KPU Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Aksi demontrasi itu dilakukan untuk mendesak KPU agar melakukan penghitungan suara ulang dan menilai KPU banyak melakukan kecurangan. Massa aksi yang berlaku anarkis juga mendesak komisioner untuk mundur dari jabatannya.
Situasi itu terjadi saat gelaran simulasi penanganan situasi kontijensi dalam rangka pengamanan Pemilu 2024 yang di gelar Polres Cianjur di Lapangan Prawatasari, Joglo, Cianjur, Jawa Barat.
Kapolres Cianjur, AKBP Aszhari Kurniawan mengatakan sedikitnya 2000 personil keamanan dari unsur TNI, Polri, Perlindungan Masyarakat (Linmas) dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) disiagakan untuk mengawal dan mengamankan pelaksanaan Pemilu 2024.
"Selain kekuatan personil, kita juga menyiagakan sejumlah kendaraan taktis, di antaranya water canon, dan unit K-9. Total ada 2000 personil gabungan," kata Aszhari, kepada wartawan, Kamis (10/8).
Aszhari menyebutkan, terdapat sejumlah potensi kerawanan dalam pelaksanaan pesta demokrasi 2024 mendatang, terutama saat proses pendistribusian kotak dan surat suara serta dalam proses penghitungan suara.
"Segala situasi (Potensi kerawanan) yang akan dihadapi nanti saat pelaksanaan akan dipersiapkan sebaik-baiknya. Baik untuk mengahadapi situasi yang sifatnya hijau, kuning, sampai dengan eskalasi yang sifatnya merah dan ini gambaran nanti dalam proses penanganan," jelasnya.
Aszhari mengungkapkan, jajarannya masih melakukan pemetaan terkait dengan wilayah yang dinilai rawan terjadinya konflik saat pelaksanaan pemilu nanti.
"Proses pengamanan sudah berlangsung dengan pengamanan terbuka dan tertutup. Kita pastikan agar wilayah-wilayah yang memiliki potensi kerawanan tinggi dapat dilakukan deteksi dini," ujarnya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, A Purwanda.
Aszhari berharap pelaksanaan pesta demokrasi di Kabupaten Cianjur dapat berjalan aman dan kondusif.