Ugal-ugalan, Satlantas Polres Kudus tertibkan pengemudi ojek wisata religi Menara Kudus 

Elshinta.com - Banyaknya keluhan masyarakat karena ugal-ugalan di jalan, sejumlah pengemudi ojek wisata di kawasan objek wisata religi Makan Sunan Kudus dan Masjid Menara Kudus terpaksa ditertibkan oleh Satuan Lalu-lintas Polres Kudus, Minggu (13/8).

Kasat Lantas Polres Kudus AKP Ivan Prabowo melalui Kanit Kamsel Ipda Turmudi mengatakan, banyak keluhan warga terkait ojek wisata menara yang mengemudi secara ugal-ugalan, dan kerap mengabaikan keselamatan berkendara. Membuat pihak satlantas turun tangan menertibkan.

Menurutnya, banyak pengemudi ojek yang kerap membawa dua penumpang sekaligus, termasuk para penumpang ojek wisata banyak yang tidak mengenakan helm. Selain itu plat nomor kendaraan yang ditutupi dengan nomor keanggotaan ojek.

“Kami terjun ke lapangan dengan melakukan penindakan langsung. Sebab sudah sering kami beri sosialisasi dan edukasi, masih banyak pengemudi ojek wisata yang membandel,” kata Ipda Turmudi.

Pada penertiban sabtu (12/8) sore, petugas menindak tukang ojek yang membandel. Sejumlah peziarah yang menumpang ojek tidak mengenakan helm.

“Banyak pengendara ojek yang mengabaikan keselamatan dirinya dan penumpangnya, ini tentu sangat membahayakan” imbuhnya.

Pihak Polres mengimbau kepada masyarakat agar tetap berani melaporkan adanya gangguan kamtibmas yang terjadi di wilayah Kudus.

“Jadi nanti, setiap aduan akan direspon cepat untuk ditindaklanjuti informasi itu. Tidak perlu khawatir, pihaknya akan melindungi dan merahasiakan pemberi informasi," ucapnya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Sutini, Minggu (13/8).