Top
Begin typing your search above and press return to search.

Kepala BKKBN katakan peran orang tua tentukan kualitas generasi di masa depan

Elshinta.com, Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Hasto Wardoyo menyatakan peran orang tua dalam keluarga menentukan warna kualitas generasi pada masa depan.

Kepala BKKBN katakan peran orang tua tentukan kualitas generasi di masa depan
X
Sumber foto: Antara/elshinta.com.

Elshinta.com - Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Hasto Wardoyo menyatakan peran orang tua dalam keluarga menentukan warna kualitas generasi pada masa depan.

"Perhatian orang tua sangat menjadi penentu masa depan anak, dan sangat dipengaruhi oleh situasi keluarga, sehingga ketika kita ingin membuat balita berkualitas, lalu angka stunting turun, maka peran orang tua sangat penting," kata Hasto dalam diskusi yang diikuti secara daring di Jakarta, Selasa (15/8).

Diskusi Kelas Orang Tua Hebat (Kerabat) ke-8 diselenggarakan secara virtual bertema kejar tumbuh pada balita, bertujuan memastikan setiap anak memiliki kesempatan yang adil untuk tumbuh dan berkembang sesuai dengan potensi mereka.

"Bagaimana tumbuh dan kembang balita bisa berjalan dengan baik, termonitor melalui kegiatan Kerabat, dan orang tua bisa belajar bersama bagaimana cara mengawal pertumbuhan dan perkembangan kepada anak-anaknya," ujar Hasto.

Ia juga memaparkan pentingnya pembangunan yang mengarusutamakan perempuan, mengingat peran perempuan sangat penting dalam rumah tangga.

"Pembangunan yang mengarusutamakan perempuan juga sangat tepat, karena di dalam beberapa survei di BKKBN beberapa waktu yang lalu, hasilnya menunjukkan bahwa semua urusan keluarga banyak sekali di rumah tangga itu dan didominasi oleh para ibu," tuturnya.

"Untuk urusan-urusan tentang rumah tangga, mengurus anak, mengingatkan anak untuk belajar, menjaga kebersihan, menjaga makanan, urusan itulah yang paling dekat dengan kualitas pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM)," imbuhnya.

Ia menegaskan pentingnya perhatian orang tua untuk memberikan pola asuh yang cukup, utamanya ibu dalam memberikan ASI.

"Perhatian orang tua perlu ditingkatkan kepada anak, salah satunya bagaimana kesadaran orang tua, fungsi cinta kasih melalui pemberian asuhan yang cukup, contohnya memberikan ASI yang baik," ucapnya.

Hasto berharap melalui Kerabat, ibu bisa lebih sadar pentingnya memberikan kesadaran memberikan ASI eksklusif selama enam bulan.

"Menyusui kalau bisa disempurnakan sampai 24 bulan, itu akan menjadi penentu luar biasa. Jadi selama dua tahun tidak sama sekali diberikan selain ASI," katanya.

Sumber : Antara

Related Stories
Next Story
All Rights Reserved. Copyright @2019
Powered By Hocalwire