Kendalikan harga beras, 673 ton beras medium dipasarkan 

Elshinta.com - Perum Bulog Cabang Malang, Jawa Timur mengklaim telah menyalurkan beras medium sebanyak 673 ton.

Kepala Perum Bulog Cabang Malang, Siane Dwi Agustin mengungkapkan, penyaluran beras medium sebagai upaya menstabilkan harga beras yang makin melonjak.

“Ada 17 pasar tradisional di wilayah Malang dan sejumlah retail modern yang menjadi sasaran penjualan beras cadangan berlogo SPHP dimana perpack dijual dengan harga Rp47 ribu dan perkilonya Rp9 ribu,” ujarnya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, El Aris, Kamis (31/8).

Disinggung soal efektif atau tidak penyaluran beras berlogo “SPHP “ ini , Siane mengungkapkan pihak Perum Bulog Cabang Malang hanya sebagai stabilisator.

“Harapan kita dengan didropnya beras medium SPH ke 17 pasar tradisional dan retail modern akan dapat menekan harga beras yang melonjak,” ucapnya.

Menurut Siane, masyarakat tidak perlu panik dengan kenaikan harga beras karena stok beras di gudang milik Perum Bulog aman. “Stok kita digudang Bulog Malang masih ada 5 ribu ton beras dan cukup hingga akhir tahun 2023 mendatang,” tandasnya.