292 TPS di Jateng sangat rawan

Elshinta.com - Dari 177.299 tempat pemungutan suara atau TPs yang ada di Jawa Tengah pada Pemilu 2024 nanti ada 292 TPS dinilai sangat rawan kata Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi seusai gelar pasukan Operasi Mantab Brata Candi di lapangan Parade Kodam IV/Diponegoro, Semarang, Rabu (18/10).

Lokasi TPS dianggap sangat rawat jika di lokasi itu beredar isu SAR, hoax maupun provokasi. Selain itu di lokasi tersebut sedang terjadi konflik. Lokasi sangat rawan karena di sana tempat tinggal calon presiden maupun calon wakil presiden.

“Sementara TPS yang rawan ada 760 yang berada di tempat pemukiman padat penduduk dan heterogen, berada di wilayah kejahatan terhadap harta benda yang tinggi, dan daerah sulit dijangkau pengamanan,” kata Ahmad Luthfi.

Daerah yang memiliki TPS sangat rawan dan rawan adalah di Kota Semarang, Pemalang, Brebes, Cilacap, Temanggung, danRembang

Sisanya TPS kategori kurang rawan. Di lokasi itu masyarakatnya sudah sadar hukum.

“Untuk mengamankan pemilu dan pilkada, sebanyak 22.746 personel Polri dan 5.530 personel TNI dikerahkan selama satu tahun penuh dalam Operasi Mantab Brata Candi mulai 19 Oktober 2023 hingga 20 Oktober 2024,” imbuh Luthfi seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Joko Hendrianto, Rabu (18/10).

Dalam gelar pasukan yang diikuti personel Polri dan TNI itu dipimpin oleh Pjs Gubernur Jateng Nana Sudjana. Dalam kegiatan itu juga memamerkan segala peralatan untuk mendukung pengamanan mulai dari pakaian pengendali massa berperisai, senjata gas air mata, kendaraan taktis, helicopter, dan peralatan pendukung lainnya.

Mendampingi Nana Sudjana, Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi dan Pangdam IV/Diponegoro Mayjen Widi Prasetijono memeriksa seluruh pasukan.