Bayi perempuan ditemukan tergeletak di depan toko roti

Elshinta.com - Seorang bayi perempuan yang diperkirakan berumur satu hari, ditemukan di depan Toko Roti Paula di Jalan Ahmad Yani Kota Magelang, Jawa Tengah, Selasa (21/11). Diduga, bayi itu sengaja dibuang oleh orang tidak bertanggungjawab.

Bayi dtemukan pertama kali oleh Taufik, karyawan toko roti sekitar pukul 4.25 wib. Taufik mengatakan, dirinya seperti biasa datang ke toko pagi hari untuk memanggang roti. Namun sampai di lokasi, dirinya seperti mendengar suara kucing sedang berkelahi. " Seperti mendengar suara kucing bertengkar. Saat saya dekati, ternyata suara itu merupakan tangisan bayi," katanya.

Mengetahui hal itu, dirinya langsung lapor ke Polsek Magelang Utara, setelah sebelumnya memberitahu ke lingkungan setempat.

Polisi yang menerima laporan segera meluncur ke TKP kemudian langsung membawa bayi ke Rumah Sakit Budi Rahayu.

Ia menceritakan, kondisi bayi saat ditemukan hanya dibungkus selimut tanpa dimasukkan dalam kardus. Bayi nampak sehat namun agak dingin karena selimut itu basah.

Taufik mengatakan, di samping bayi tidak ada identitas apapun bahkan susu juga tidak ada.

Sementara itu, Kapolres Magelang Kota AKBP Yolanda Evelyn Sebayang langsung menuju lokasi dan rumah sakit tempat bayi di rawat.

"Kita masih melakukan penyelidikan," ucapnya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Kurniawati, Selasa (21/11).

Kapolres membenarkan, pagi sekitar pukul 04.30 WIB, Polsek Magelang Utara menerima laporan penemuan bayi di pojokan Toko Roti Paula Jalan A Yani dari masyarakat. Kondisi bayi saat ditemukan dalam keadaan demam dan bibir kebiruan.

Diungkapkan, berdasar pantauan CCTV diduga, bayi itu diletakkan oleh seseorang sudah cukup lama sekitar pukul 21.30 WIB. Karena saat itu terlihat ada mobil memasuki wilayah Magelang yang berhenti di depan Toko Paula. Dari mobil terlihat ada orang yang turun kemudian pergi. Kendaraan yang berhenti belum diketahui warnanya, karena masih tertutup sinar dari mobil yang menyala. Sedangkan CCTV agak jauh sehingga tidak begitu jelas.

Bayi yang ditemukan memiliki berat 2,54 kg dengan panjang 47 cm. Saat ditemukan masih ada ari-ari, sedang plasenta sudah dipotong. "Bayi itu hanya diletakkan di atas trotoar pojokan toko, dengan baju warna hijau lengan pendek, tanpa ada kardus," ungkapnya.

Sedangkan dokter Mabruroh Aprilia dari RS Budi Rahayu mengatakan, bayi yang ditemukan langsung diberi perawatan intensif dan saat ini berangsur membaik.