Top
Begin typing your search above and press return to search.

Tim SAR gunakan kereta tebing cari korban terbawa arus Sungai Cigamea, Bogor 

Dalam pencarian korban terbawa arus Sungai Cigamea, Uci Sanusi (40) warga Desa Rancabungur, Kecamatan Rancabungur, Kabupaten Bogor, Tim Sar Gabungan menggunakan kereta tebing milik PLTA untuk membawa Perahu Karet ke titik lokasi pencarian.

Tim SAR gunakan kereta tebing cari korban terbawa arus Sungai Cigamea, Bogor 
X
Sumber foto: Arif Permana/elshinta.com.

Elshinta.com - Dalam pencarian korban terbawa arus Sungai Cigamea, Uci Sanusi (40) warga Desa Rancabungur, Kecamatan Rancabungur, Kabupaten Bogor, Tim Sar Gabungan menggunakan kereta tebing milik PLTA untuk membawa Perahu Karet ke titik lokasi pencarian. Hal tersebut dikatakan Staf Kedaruratan BPBD Kabupaten Bogor, Jalaludin.

"Untuk menurunkan perahu karet dari atas tebingan, kita gunakan kereta tebing milik PLTA untuk menjangkau titik lokasi pencarian," kata Jalaludin, Kamis (30/11).

Menurut Jalaludin, pada pencarian korban terbawa arus ini, dibagi beberapa titik pencarian mulai dari Desa Situ Udik, Kecamatan Cibungbulang, serta titik awal di Desa Karacak, Kecamatan Leuwiliang, Kabupaten Bogor.

"Pencarian dibagi dibeberapa titik yang lintaso sungai Cigamea," ucapnya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Arif Permana.

Pencarian itupun pihaknya mengalami kesulitan untuk menjangkau titik lokasi pencarian, lintas jalur yang terjal menghambat pencarian korban terbawa arus tersebut.

"Ada beberapa titik yang terbilang terjal namun masih dijangkau, pencarianpun ada yang menggunakan perahu karet, hingga menyisir sungai Cigamea," bebernya.

Pencarian pada Rabu (29/11) berlangsung pukul 09.00 WIB hingga 18.00 WIB. Pencarian korban Uci Sanusipun hjngga saat ini belum membuahkan hasil, sehingga pencarian terus dilanjutkan.

Diketahui dalam peristiwa ini berawal dari keempat pemuda sedang membuat konten di Sungai Cigamea yang berada Kampung Sukaresmi, Desa Karacak, Kecamatan Leuwiliang, Kabupaten Bogor pada selasa (29/11).

Saat itu empat pemuda itu memilih jalan pintas menuju Sungai Cigamea dengan melewati tebingan yang berada di pinggir sungai, tanpa mereka sadari volume air sungai meningkat hingga deras, membuat ketiga korban sempat terjebak di tebingan Sungai Cigamea dan berhasil diselamatkan petugas , namun nahas Salah satu korban Uci Sanusi terbawa arus hingga sungai tenggelam.

Sumber : Radio Elshinta

Related Stories
Next Story
All Rights Reserved. Copyright @2019
Powered By Hocalwire