Oplos Coca-cola dengan handasenitizer, dua napi Lapas Serang meninggal dunia
Akibat mengoplos Coca cola dengan handsanitizer dua narapidana di Lapas Serang meninggal dunia pada Minggu malam (26/11) sekitar pukul 02:00 WIB.
Sumber foto: Mamo Erfanto/elshinta.com.Elshinta.com - Akibat mengoplos Coca cola dengan handsanitizer dua narapidana di Lapas Serang meninggal dunia pada Minggu malam (26/11) sekitar pukul 02:00 WIB.
Kejadian bermula saat anggota regu pengamanan yang bertugas malam mendapatkan informasi adanya narapidana yang sakit di kamar.
Setelah mendapatkan informasi tersebut, petugas jaga mengambil langkah-langkah, mengeluarkan narapidana yang sakit untuk dipindahkan ke ruang rawat klinik Lapas Kelas IIA Serang. Kemudian melakukan komunikasi dengan tenaga medis Lapas Kelas IIA Serang.
"Meski sudah mendapatkan pertolongan kedua napi tidak dapat diselamatkan dan meninggal dunia sekitar pukul 11.14 WIB," jelas Kepala Lapas II Serang, Fajar Mulyono seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Mamo Erfanto, Senin (4/12).
Sebenarnya kedua Napi telah dilarikan ke RSUD Provinsi Banten. Meski dokter rumah telah melakukan tindakan namun nyawanya tidak tertolong lanjut Fajar.
"Mereka minta handsanitizer ke apotik alasan buat basuh luka, kemudian mereka oplos dengan minuman Coca cola yang mereka belum di kantin," ujarnya.
Total Napi yang ikut pesta minuman oplosan ini ada 15. Seluruhnya sudah dilakukan pengecekan dan dalam kondisi mulai membaik tinggal 2 narapidana yang dilakukan perawatan akibat ada keluhan di mata.
