Arema FC sukses kalahkan Persis Solo 3-1

Elshinta.com - Arema FC sukses mengalahkan lawannya 3-1 dalam laga seru yang berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Kabupaten Gianyar Bali, Di babak pertama, dua gol Arema diciptakan melalui kaki Dedik Setiawan dan Gilbert Alvarez semuanya berawal dari tendangan dari kotak penalti.

Jalannya laga kedua tim berjalan cukup ketat. Kedua tim sama-sama saling menciptakan peluang di awal babak pertama ini. Namun hingga babak kedua berakhir, Arema FC akhirnya berhasil mempertahankan kemenangannya menjadi 3-1.

“Tidak mudah bagi kami (Arema FC) untuk memenangkan pertandingan, tapi kami pantas untuk mendapatkan kemenangan di laga ini,” kata Fernando Valente, Kepala Pelatih Arema FC asal Portugal, Minggu (10/12).

Sementara itu pada babak pertama yang dilakukan oleh Arema akhirnya berbuntut hadiah pinalti pada menit 9.

Pemain belakang dianggap melakukan handsball di kotak terlarang. Dedik Setiawan yang menjadi algojo pinalti sukses membawa Arema unggul sementara 1-0.

Empat menit berselang Arema kembali mendapatkan hadiah usai Gilbert Alvarez dilanggar oleh Jemerson di kotak terlarang.

Stiker Arema, Gilbert Alvarez yang menjadi eksekutor tidak menyia-nyiakan kesempatan tersebut untuk menambah keunggulan bagi Arema.

Sementara itu tendangan striker Persis Solo dan juga timnas Indonesia Ramadan Sanjaya pada menit ke 17 babak pertama tidak mampu ditepis oleh penjaga gawang Arema Julian Schwarzer Garcia. Skor pun berubah menjadi 2-1.

Merasa masih tertinggal, Persis beberapa kali menciptakan peluang yang membahayakan gawang Arema namun tidak juga berhasil
membuahkan hasil menjadi gol.

Persis Solo masih mencoba untuk menyamakan kedudukan di babak kedua ini. Hingga 50 menit berjalan, Persis masih cukup dominan menguasai pertandingan.

Arema FC hanya beberapa kali melakukan serangan. Seperti peluang emas yang diciptakan Charles Lokolingoy pada menit 51.
Namun Persis Solo justru harus bermain dengan 10 pemain pada menit 91.

Jaimerson terkena kartu merah usai melanggar Dedik Setiawan. Melalui tendangan bebas yang sempat terhalang pagar betis, mampu dimaksimalkan oleh Charles Raphael untuk menambah pundi-pundi gol Arema.

Alhasil, Singo Edan unggul 3-1 atas tamunya Persis. Hasil tersebut berakhir sampai wasit Thoriq Alqatiri meniup peluit akhir pertandingan.

Namun meski demikian, Arema FC gagal mengontrol pertandingan, namun konsistensi telah dipertunjukkan oleh Dedik Setiawan dan kawan-kawan. Terutama di lini pertahanan yang tampil konsisten hingga wasit meniup peluit akhir pertandingan.

"Ada beberapa momen kami tidak bisa mengontrol pertandingan. Tidak mudah bagi kami dalam mencetak gol. Karena Persis tim bagus dan memiliki pengalaman," jelasnya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Eko Sulestyono, Senin (11/12).

Sementara itu, Arema sementafa masih berad di zona degradasi, tepatnya di posisi 16 dengan raihan 21 poin. Arema masih tertinggal dua poin dari Persita Tangerang yang berada di peringkat 15.

Sementara itu, pelatih Persis Leonardo Medina meminta maaf kepada suporter Persis karena gagal mencuri poin di kandang Arema.

“Semoga kami (Persis Solo) bisa segera memperbaiki situasi ini. Karena di babak pertama kami melakukan kesalahan," pungkasnya.