Presiden Jokowi tak pernah singgahi LPSK

Elshinta.com - Ketua Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) Hasto Atmojo Suroyo, menyinggung Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang tak pernah berkunjung ke LPSK hingga saat ini.

Hal itu dikatakan Hasto kepada Elshinta usai melakukan peresmian Pusat Perlindungan, Pemulihan, dan Pelatihan ( P4-LPSK) di Ciracas, Jakarta Timur, Rabu (23/1).

Lebih lanjut Hasto mengatakan, pihaknya juga selalu meminta untuk beraudensi dengan Presiden Jokowi namun belum pernah diterima.

Padahal LPSK selama ini telah meraih kepercayaan kepada masyarakat serta menciptakan eksitensinya tersendiri dalam dinamika penegakkan hukum nasional.

"Memang belum pernah. Dan kami juga mengajukan beberapa kesempatan untuk bisa audensi belum pernah bisa diterima," kata Hasto.

Lebih lanjut Hasto mengatakan, bahwa dirinya kali pertama bertemu Presiden Joko Widodo pada tahun 2019, saat menyerahkan kompensasi kepada tidak pidana terorisme di Istana Presiden.

"Baru sekali itu," jelasnya seperti dilaporkan Reporter Elshinta, Heru Lianto, Rabu (24/1).

Hasto sendiri tidak tahu alasan Jokowi belum pernah singgahi gedung LPSK yang terletak di kawasan Ciracas, Jakarta Timur.

"Ya kalau LPSK ini kan mungkin dianggap kurang penting kali," selorohnya.

Perlu diketahui, P4 LPSK dibangun untuk memberikan perlindungan keamanan saksi atau korban beserta keluarganya, dan memberikan perlindungan melalui rumah aman, sebagai fasilitasi tempat kediaman sementara, serta memberikan bantuan medis, rehabilitasi psikologis dan psikososial.

P4 ini juga, lanjut Hasto, menjadi tempat untuk memberikan pelatihan bagi terlindung LPSK, pelatihan teknis maupun non-teknis bagi pegawai LPSK, serta pelatihan untuk mantan terlindung dan keluarganya.
,
Hadir dalam peresmian P4 LPSK, di antaranya Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Laoly, Wakil Ketua MA RI Bidang Yudisial, Sunarto, Eks Ketua Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) Abdul Haris Semendawai dan pejabat LPSK periode 2019-2024