Pasca kasus perampasan di JLS, Polres Salatiga tingkatkan patroli 

Elshinta.com - Dalam upaya mencegah kejadian pelanggaran hukum atau tindak pidana di wilayah Salatiga, Jawa Tengah, Polres Salatiga meningkatkan patroli di titik rawan terjadinya kejahatan. Sebagaimana diketahui kejadian pemerasan disertai kekerasan menimpa 2 warga yang dilakukan oleh sekelompok orang belum lama ini di Jalur Lingkar Salatiga (JLS).

Kapolres Salatiga AKBP Aryuni Novitasari memimpin langsung pelaksanaan patroli, Sabtu (27/1) dini hari.

"Pelaku pelanggar hukum atau tindak pidana akan memanfaatkan kesempatan yang ada, salah satu kesempatan tersebut adalah kelengahan aparat keamanan, nah tugas kita adalah mencegah niat pelaku kejahatan karena adanya kesempatan, yaitu dengan pelaksanaan patroli bersinggungan," ucapnya pada saat pelaksanaan apel pukul 01.00 WIB di Halaman Pasar Rejosari Sidomukti Salatiga.

"Tentunya tidak hanya sekedar patroli, tetapi kita juga harus mampu memetakan kerawanan yang ada dan menyiapkan langkah antisipasi, kita memang tidak bisa membatasi aktifitas masyarakat, namun kita harus mampu memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat, ketika ada kerawanan sekecil apapun segera antisipasi, misal ada sekelompok remaja, silahkan hentikan patroli, datangi dan sapa mereka serta berikan imbauan untuk tidak melakukan pelanggaran hukum atau agar tidak menjadi korban tindak pidana," tambahnya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Pranoto, Rabu (31/1).

Untuk pelaksanaan patroli sesuai skema yang telah ditentukan, siapa ada dimana, darimana sampai mana agar dilaksanakan semaksimal mungkin, kemudian ketika ada potensi maupun terjadi pelanggaran hukum segera koordinasi dan bersinergi dengan piket petugas lainnya baik dari fungsi dari Reskrim, Intel, Satlantas, Samapta maupun Polsek Jajaran dalam penanganannya, jangan lupa utamakan keselamatan, jaga kesehatan dan sesusi Standar Operasional Prosedur (SOP) yang berlaku.

Selesai kegiatan apel yang diikuti oleh seluruh piket fungsi dan Polsek jajaran kemudian dilanjutkan dengan patroli sesuai rute yang telah ditentukan, mulai dari Batas Kota Blotongan, Bundaran Ramayana, Pertigaan JLS Cebongan, sepanjang Jalan Lingkar Salatiga dan juga jalur dalam Kota Salatiga, yaitu sepanjang jalan Diponegoro dan jalan Jendral Sudirman.