Polisi tangkap sekelompok remaja bawa senjata tajam yang viral di video

Elshinta.com - Sebuah video yang memperlihatkan konvoi sekelompok anak remaja membawa senjata tajam telah menjadi viral di media sosial Facebook. Dalam video berdurasi 1 menit 30 detik itu, terlihat para pelaku konvoi membawa celurit, parang, dan senjata tajam lainnya.

Video tersebut menuai kecaman dari masyarakat, karena dianggap sebagai tindakan yang meresahkan dan berbahaya. Menanggapi hal tersebut, jajaran Polres Tegal Kota tidak tinggal diam. Pihak kepolisian segera melakukan penyelidikan terhadap para pelaku yang terlibat dalam konvoi tersebut.

Kapolres Tegal Kota, AKBP Rully Thomas, mengatakan bahwa pihaknya telah menahan pelaku untuk dilakukan penyidikan lebih lanjut. Hal ini dilakukan untuk memberikan efek jera dan memberikan pelajaran kepada para pelaku bahwa tindakan seperti ini tidak dapat dibiarkan begitu saja.

"Kami tidak akan membiarkan tindakan yang meresahkan dan membahayakan masyarakat seperti ini. Kami akan bertindak tegas dan menindak sesuai dengan hukum yang berlaku," ujar AKBP Rully Thomas seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Hari Nurdiansyah, Sabtu (2/3).

Belum diketahui secara pasti motif dari para pelaku melakukan konvoi bersenjata tajam tersebut. Namun, pihak kepolisian akan terus melakukan penyelidikan dan memeriksa para pelaku untuk mengungkapkan kebenaran di balik peristiwa tersebut.

Kapolres juga menegaskan, dalam upaya menciptakan kamtibmas yang kondusif pihaknya akan bertindak tegas. Polres Tegal Kota tidak akan memberikan ruang gerak sedikitpun kepada para pelaku pelanggar hukum.

"Perlu kami sampaikan, Polres Tegal Kota akan menindak tegas kepada para pelaku kejahatan. Kami tidak akan memberikan ruang gerak sekecil apapun kepada para pelanggar hukum, untuk melakukan aksinya di Kota Tegal," tegasnya.

Hal ini kita lakukan, demi terwujudnya Kota Tegal yang aman dan kondusif pasca tahap pemungutan suara Pemilu dan menjelang datangnya bulan Ramadhan 1445 H.

"Sebentar lagi kita memasuki bulan Suci Ramadhan 1445 H. Untuk itu kami berupaya memberikan yang terbaik kepada masyarakat. Karena dengan situasi yang kondusif maka masyarakat khususnya umat muslim dapat menjalankan ibadah Ramadhan dengan baik," tuturnya.

Kapolres mengimbau kepada masyarakat, untuk tidak merasa cemas atau resah. Karena pihaknya sudah melakukan kegiatan-kegiatan Kepolisian untuk mewujudkan Kota Tegal yang kondusif.

"Kami mengimbau kepada masyarakat untuk tidak resah. Karena kami sudah melakukan upaya-upaya dalam mewujudkan situasi yang kondusif. Dan berharap peran aktif masyarakat dalam mewujudkan semua itu. Karena tanpa kerjasama yang baik antara Kepolisian dengan masyarakat, apa yang kita lakukan hasilnya tidak akan maksimal," harap Kapolres.

Kepolisian juga mengimbau agar masyarakat selalu melaporkan kejadian yang mencurigakan dan tidak segan-segan untuk memberikan informasi kepada kepolisian.

Dengan adanya tindakan tegas dari jajaran Polres Tegal Kota, diharapkan dapat memberikan efek jera kepada para pelaku serta mencegah terulangnya peristiwa serupa di masa yang akan datang. Polres Tegal Kota akan terus memantau situasi dan bertindak cepat apabila ada tindakan yang dapat meresahkan dan membahayakan masyarakat.