PMI harap Pemkab Langkat tampung pengungsi Rohingya
Pj Bupati Langkat M. Faisal Hasrimy, menerima audiensi dari Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Langkat bertempat di kantor Bupati Langkat, jalan Proklamasi, Kwala Bingai, Kecamatan Stabat, Sumatera Utara, Rabu (13/3).

Elshinta.com - Pj Bupati Langkat M. Faisal Hasrimy, menerima audiensi dari Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Langkat bertempat di kantor Bupati Langkat, jalan Proklamasi, Kwala Bingai, Kecamatan Stabat, Sumatera Utara, Rabu (13/3).
Dalam audiensi ini, Ketua PMI Langkat Afrizal Khan menyampaikan pokok pikiran dan program yang akan dijalankan untuk tahun 2024. PMI Langkat juga meminta kepada Pj Bupati Langkat memberikan perizinan untuk pengungsi Rohingya di Kabupaten Langkat.
"Kami diperintahkan oleh PMI Pusat dan PMI Sumut, karena ini merupakan tanggung jawab kami untuk memperhatikan pengungsi Rohingya, kami diperintahkan oleh PMI pusat untuk membawa pengungsi Rohingya ke Langkat. Kami telah koordinasi dengan bapak Sempurna Tarigan, mereka punya pondok pesantren yang bersedia menampung para pengungsi Rohingya di pondoknya," ujarnya.
Afrizal Khan menyampaikan bahwa pengungsi tersebut 2-3 bulan lagi baru dipindahin ke Langkat jika mendapat perizinan, untuk izin sementara ada 137 pengungsi Rohingya. Ini bersifat sementara, kalau yang di Belawan sudah kosong akan dipindahkan kesana. UNHCR, PMI Provinsi, IOM dan UNHCR yang akan membantu untuk sumber dana baik perlengkapan ibadah, makanan, minuman.
Pj Bupati Langkat Faisal Hasrimy menyampaikan bahwa pemerintah Kabupaten Langkat juga telah dikirimi surat oleh Menkopolhukam terkait untuk menerima pengungsi Rohingya. "Kami sudah mengadakan rapat, pada prinsipnya semua bisa menerima dari sisi kemanusiaan. Namun adanya penolakan dari masyarakat terutama dari Desa Pantai Gemi tersebut. Mereka sudah ada membuat pernyataan. Makannya kami belum ada menghasilkan kesimpulan," ujar Pj Bupati seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, M Salim, Kamis (14/3).
Hari ini kami akan membalas surat dari Kementerian Polhukam untuk menjawab keadaan bagaimana aslinya di Kabupaten Langkat ini. "Kami menghargai niat baik dari PMI Langkat, cuma kami masih berusaha untuk meyakinkan ke masyarakat terkait itu. Kami tidak mau nantinya ada konflik di masyarakat, kami masih melakukan pendekatan terkait itu," katanya.
Pj Bupati Langkat Faisal Hasrimy berharap pada PMI Langkat kedepannya untuk sinergi yang sudah baik, terus dijalankan terus ditingkatkan sehingga kedepannya kita bisa sama-sama membuat Kabupaten Langkat lebih baik lagi dalam masalah kesehatan dan lainnya.