Becak kayuh bertenaga alternatif listrik di Yogya siap sambut wisatawan lebaran

Elshinta.com - Becak kayuh bertenaga alternatif listrik yang dilaunching akhir tahun 2023 lalu pada moment libur lebaran ini sudah bisa mengaspal. Wisatawan yang berkunjung ke Yogyakarta pada libur lebaran kali ini sudah bisa menikmati sensasi becak kayuh bertenaga alternatif listrik tersebut.

Pemda DIY mengklaim becak tersebut sebagai solusi untuk mewujudkan net zero emission. Becak ini tetap bentuk tradisionalnya yang khas becak Yogyakarta.

"Becaknya tetap tradisional, hanya ditambah penguat tenaga alternatif. Kita harapkan bisa menekan polusi di kawasan Malioboro,"ujar Sekretaris Daerah (Sekda) DIY Beny Suharsono pada serah terima operasional becak kayuh tenaga alternatif kepada perwakilan pengemudi becak, di Kepatihan Yogyakarta, Jumat (5/4)

Pada kesempatan yang sama, Wakil Ketua DPRD DIY Huda Tri Yudiana mengatakan becak kayuh bertenaga alternatif dalam pengembangan dan produksinya menggunakan dana keistimewaan (danais). Becak ini sebagai pendukung pariwisata di Yogyakarta sebagai daerah istimewa. Becak kayuh bertenaga alternatif ini diproduksi 50 unit yang diharapkan mampu mengkonversi seluruh becak motor di Yogyakarta.

"Kekhasan Yogyakarta dengan moda transportasi tradisional ini tetap dapat dipertahankan dengan tetap manusiawi dan tidak melanggar aturan," katanya.

Salah satu pengemudi becak, Parjono (65) warga Bantul DIY yang mendapatkan hibah becak kayuh tenaga alternatif listrik mengungkapkan dengan becak ini terasa lebih ringan dibanding becak kayuh. Hanya saat menanjak ia merasakan sedikit susah untuk menahannya. Selain itu, rodanya juga terlalu mepet ke rangka.

"Lebih enak, ringan. Tapi rodanya itu mepet," katanya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Izan Raharjo.