Menlu RI Retno, Indonesia dan China mendukung kemerdekaan dan keanggotan penuh Palestina di PBB
Menteri Luar Negri Retno L Marsudi mengatakan Indonesia dan China memiliki kesamaan untuk menghindari eskalasi di Timur Tengah. Ketegangan di Timur Tengah dipicu serangan Israel menghancurkan Konsulat Iran di Damaskus mengakibatkan serangan balasan Iran terhadap Israel.
Menlu Retno Marsudi saat menggelar keterangan pers, Kamis, 18 April 2024 setelah mendampingi Presiden Jokowi menerima kunjungan kehormatan Menlu China Wang Yi di Istana Kepresidenan Jakarta (Foto: Radio ELSHINTA/M. Muslichun)Elshinta.com - Menteri Luar Negri Retno L Marsudi mengatakan Indonesia dan China memiliki kesamaan untuk menghindari eskalasi di Timur Tengah.
Ketegangan di Timur Tengah dipicu serangan Israel menghancurkan Konsulat Iran di Damaskus mengakibatkan serangan balasan Iran terhadap Israel.
Menlu Retno menyampaikan Presiden Joko Widodo meyakini China akan menggunakan pengaruhnya agar eskalasi di Timur Tengah dapat dicegah serta langkah nyata dalam menyelesaikan persoalan kemanusiaan di Palestina akibat aksi mliter Israel.
"Kita semua tahu masalahnya cukup kompleks tetapi semua pihak paham kalo isu Palestina, isu Gaza jika tidak diselesaikan maka akan sulit mewujudkan stabilitas di Timur Tengah," ujar Menlu Retno L Masurdi di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta Kamis (19/4) usai mendampingi Presiden Joko Widodo menerima kunjungan Kehormatan Menlu China Wang Yi seperti yang dilaporkan reporter Radio Elshinta Muslichun.
Menlu Retno menjelaskan dalam diskusi dengan China ditekankan dukungan terhadap kemerdekaan Palestina melalui Two State Solution, sama persis dengan posisi indonesia. Kedua belah pihak juga sepakat penyelesaian persoalan kemanusiaan di Palestina harus diselesaikan secara adil melalui Two State Solution jika ingin melihat stabiliats di Timur Tengah.
"Tadi juga dilakukan Exchange of Use mengenai dukungan mayoritas negara PBB untuk keanggotan penuh Palestina di PBB. Sekali saya katakan posisi Indonesia dan RRC sama bahwa kita mendukung penuh keanggotaan Palestina di PBB," tegas Menlu Retno
Menlu Retno mengatakan perlu kerja keras semua pihak untuk menghindari eskalasi di Timur Tengah, sehingga perlu menggunakan seluruh pengaruh agar terjadi de eskalasi. Dirinya mengungkap terus melakukan komunikasi diplomatik dengan seluruh negara yang terlibat termasuk AS.
"Saya sampaikan hasil pembicaraan saya dengan Menlu Iran, Menlu negara-negara Arab dengan Amerika Serikat dan saya akan terus melakukan komunikasi," ungkapnya
Kunjungan internasional Wang Yi ke Indonesia adalah kunjungan yang pertama dilakukan pada 18 April hingga 23 April 2024. Selanjutnya Menlu China Wang Yi akan berkunjung ke negara Kamboja dan Papua Nugini. (nak)
