Eminem: Album The Death of Slim Shady

Album The Death of Slim Shady Eminem dijadwalkan tiba musim panas ini.

Elshinta.com - Eminem sedang dalam mode album dan The Death of Slim Shady (Coup De Grâce) miliknya dijadwalkan tiba musim panas ini.

Ikon Detroit ini secara samar-samar telah memberikan easter egg dan petunjuk tentang proyek tersebut, sementara banyak detail mengenai kemungkinan fitur dan tanggal rilis pasti masih dirahasiakan. Eminem secara resmi mengumumkan proyek tersebut setelah penampilannya di NFL Draft pada bulan April untuk mendukung kampung halamannya Detroit Lions.

Pengumuman album datang dalam bentuk episode Misteri yang Belum Terpecahkan yang menampilkan Em menemui ajalnya untuk mencari “siapa yang membunuh Slim Shady?”

The Death Of Slim Shady akan menjadi album studio ke-12 sang rapper, dan yang pertama sejak Music to Be Murdered By tahun 2020 , yang debut di No. 1 di Billboard 200 untuk memberi Eminem pemimpin bersejarahnya yang ke-10 berturut-turut.

Em sudah tidak asing lagi dengan elemen kejutan saat ia merilis album Kamikaze 2018 miliknya tanpa peringatan apa pun kepada para penggemar, yang juga menduduki puncak tangga lagu. Dia masih belum terlalu fokus dalam bidang musik dan belum merilis lagu baru apa pun pada tahun 2024, jadi single utamanya — jika ada — akan menjadi persembahan pertamanya tahun ini.

Dre adalah orang pertama yang membocorkan rahasia tentang proyek tersebut ketika dia mengungkapkan bahwa Eminem telah menyiapkan albumnya selama penampilan TV larut malam pertamanya dalam 30 tahun pada bulan Maret lalu.

Temukan daftar lengkap yang mengetahui apa yang kami ketahui tentang Kematian Slim Shady (Coup De Grâce) di bawah.

Eminem ingin menghangatkan musim panas. Dia belum memberikan tanggal rilis spesifik, tetapi Slim mengungkapkan bahwa albumnya akan tiba pada “musim panas 2024.” Em sering kali mengandalkan alter-ego Slim Shady, sementara motif album ini tampaknya seputar peristiwa yang menyebabkan kematiannya.

Teaser acara kriminal Detroit Murder Files disertai dengan pengumuman tanggal rilis Eminem dan 50 Cent bahkan muncul. “Dia seorang psikopat,” kata 50 dalam klip tersebut. Single “My Name Is” milik Em tahun 1999 juga menyediakan soundtrack. Lagu yang diproduseri Dr. Dre memenangkan penghargaan penampilan solo rap terbaik di Grammy Awards dan mencapai No. 36 di Hot 100.

Eminem memuat berita kematian palsu di Detroit Free Press awal bulan ini (13 Mei) di mana dia mengucapkan selamat tinggal kepada “rapper kontroversial” yang dikenal sebagai Slim Shady.

“Slim Shady Membuat Kesan Abadi” judul DFP berbunyi dengan subjudul, “Rapper Kontroversial 'Tidak Akan Pernah Melupakan' Penggemar.” Obit surat kabar datang dengan foto Eminem dalam topeng hoki Jason Voorhees.

Fans mulai berspekulasi bahwa 'Will Never Forget' dalam tanda kutip dilakukan dengan sengaja oleh Eminem dan teori mulai muncul tentang hal itu yang mungkin menjadi judul singel utama dari The Death of Slim Shady (Coup De Grâce) .

“Aku yakin 'Will Never Forget' itu single (atau yang berhubungan dengan album, mungkin nama aslinya),” tulis salah satu penggemar kepada X. Akun penggemar Eminem Brazil menulis: “Biarkan teorinya dimulai. Akankah 'Will Never Forget' menjadi single pertama dari TDOSS?”

“Seorang produk dari Detroit yang memulai karirnya di sana sebagai pecahan dalam kancah rap underground yang berkembang pesat pada pertengahan hingga akhir 1990-an, Shady pertama kali menjadi terkenal pada tahun 1999 dengan debut single lucunya 'My Name Is,' yang — bersama dengan video uniknya yang menarik perhatian — memaparkan artis muda dan liriknya kepada khalayak yang lebih luas,” demikian bunyi obituarinya. “Pada akhirnya, hal-hal yang tampaknya merupakan alat yang dia gunakan menjadi kartu panggil yang mendefinisikan sebuah keberadaan yang hanya bisa berakhir secara tiba-tiba dan mengerikan. Keberadaannya yang kompleks dan tersiksa telah berakhir, dan warisan yang ia tinggalkan tidak lebih mendekati penyelesaian daripada cara karakter ini meninggalkan dunia ini. Semoga dia benar-benar menemukan kedamaian di akhirat yang tidak bisa dia temukan di Bumi.”

Dr. Dre Menumpahkan Teh Album Eminem & Mengungkap Keterlibatannya. Eminem akan bertemu kembali dengan kolaborator dan mentornya, Dr. Dre untuk The Death of Slim Shady. Legenda Pantai Barat ini membocorkan rahasia tentang album Em yang akan datang ketika dia mengungkapkan detail proyek dan keterlibatannya saat tampil di Jimmy Kimmel Live! di bulan Maret.

Cameo larut malam dengan Snoop Dogg dan 50 Cent menandai penampilan pertama Dr. Dre dalam tiga dekade, dan terjadi setelah mendapat penghargaan bintang di Hollywood Walk of Fame.

“Izinkan saya memberi tahu Anda sesuatu, izinkan saya menjelaskan sesuatu kepada Anda saat ini: Eminem sedang mengerjakan albumnya sendiri yang akan keluar tahun ini,” kata Dre. “Dan saya benar-benar berbicara dengannya dan dia berkata tidak apa-apa bagi saya untuk membuat pengumuman itu di sini, di acara ini. Jadi dia punya album yang akan dirilis, saya punya lagu di dalamnya dan itu hebat. Saya sebenarnya akan mendengarkan keseluruhan album untuk pertama kalinya besok.”