Ponpes Wali salurkan 1.700 kantung daging kurban

Elshinta.com - Pondok Pesantren (Ponpes) Wali, Candirejo, Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah menyalurkan sebanyak 1.700 kantung daging kurban pada Hari Raya Idul Adha 1445 H.

Daging kurban disalurkan kepada masyarakat melalui musala dan masjid Desa Candirejo. Pengasuh Ponpes Wali KH. Anis Maftuhin menjelaskan, daging kurban yang disalurkan merupakan bantuan 3 ekor sapi dari Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Lutfi.

"Amanah dari beliau Pak Lutfi Kapolda Jawa Tengah sudah kami salurkan kepada yang berhak semoga berkah," jelasnya, Senin (17/6).

Penyaluran daging kurban itu lanjutnya, juga bertujuan memberikan edukasi kepada para takmir masjid dan musala di desa tentang tata cara penyaluran hewan kurban. Aksi eduaksi itu bernama Gerakan Candirejo Desa Santri yang digagas Ponpes Wali.

"Para panitia kurban di wilayah Desa Candirejo ini telah dilakukan pemahaman termasuk pelatihan menyembelih dan membagikan atau mendistribusikan daging kurban yang benar sesuai fikih Islam," imbunya.

Anis menyebut, sebagian besar panitia kurban ini belum paham benar bagaimana tata cara menyembelih dan mendistribusikan daging kurban itu. Misalnya, untuk distribusi hewan kurban itu ada tiga. pertama untuk dimakan oleh pengkurban, kedua hadiah untuk orang mampu, dan untuk fakir miskin namanya sedekah.

"Orang mampu kalau menerima daging kurban tidak boleh dijual, karena ini sedekah. Tetapi kalau fakir miskin, dapat berapa pun, boleh dijual," tandasnya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Pranoto, Selasa (18/6).