107 peserta seleksi calon anggota kompolnas periode 2024 – 2028 lolos administrasi dan akan ikuti tes lanjutan

Elshinta.com - Sebanyak 107 orang dari 137 peserta lolos tahap administasi seleksi calon anggota Kompolnas (Komisi Kepolisian Nasional) periode 2024-2028.

Selanjutnya, 107 peserta yang lolos tersebut akan menjalani seleksi ke tahap selanjutnya yaitu tes tertulis pada Selasa, 30 Juli 2024.

Untuk nama-nama peserta yang lolos seleksi administrasi akan ditampilkan pada laman resmi Kompolnas agar masyarakat dapat memberikan masukan dan informasi terkait pandangannya terhadap para peserta seleksi.

Dalam wawancara bersama Radio Elshinta pada Rabu (24/7/2024), anggota Panitia Seleksi (Pansel) calon anggota Kompolnas periode 2024 - 2028, Edi Saputra Hasibuan mengatakan masukan dan informasi yang disampaikan masyarakat sangat penting untuk dijadikan bahan penguat dalam menyusun pertanyaan seleksi, mulai dari tahap tes tertulis hingga wawancara.

Menurutnya, seleksi calon anggota Kompolnas yang akan datang membutuhkan masukan masyarakat, termasuk tentang bagaimana sosok yang bersangkutan. Hal ini demi memastikan calon anggota Kompolnas memiliki kinerja baik, berintegritas serta memiliki gagasan baru dalam meningkatkan kinerja dan memajukan Polri.

“Setelah nanti dilakukan tes tertulis di tanggal 30 Juli 2024, kemudian akan disaring. Kami akan melakukan wawancara setiap calon. Tentu masukan-masukan masyarakat akan kami jadikan, sifatnya untuk klarifikasi. Bukan hanya masukan yang jelek tapi juga yang bagus. Sehingga kami betul-betul memiliki bahan cukup. Karena kadang yang bersifat personal tidak terdeteksi. Masukan masyarakat diharapkan bisa jadi bahan berharga dalam mewujudkan anggota Kompolnas yang berkualitas,” ujar Edi.

Masyarakat dapat menyampaikan masukan melalui fitur yang disediakan di laman web Kompolnas. Atau bisa juga disampaikan langsung melalui surat ke kantor sekretariat Panitia Seleksi (Pansel).

Hal ini bersifat terbuka dengan harapan mewujudkan pelaksanaan seleksi yang transparan. Maka, 12 nama calon yang nantinya diajukan kepada Presiden bisa dipertanggungjawabkan dan terpercaya, Meski dalam penentuan siapa yang terpilih nanti akan ditetapkan oleh Presiden.

Lebih lanjut, Edi Saputra Hasibuan menyampaikan bahwa integritas yang baik dan kemampuan membangun sinergi, menjadi kriteria yang paling penting dimiliki calon anggota Kompolnas.

“Paling penting memiliki integritas yang baik. Kami harapkan anggota kelak bisa menjalankan tugas dengan baik dan bersinergi dengan lembaga lain,” ujar Edi.

Selain itu, ada standar penilaian seleksi yang harus dimiliki oleh Panitia Seleksi (Pansel). Hasil penilaian dari seluruh rangkaian seleksi juga akan diberikan kepada presiden.

“Tentu ada standar yang kami miliki dalam tes tertulis dan wawacara. Apa yang mereka miliki, gagasan yang mereka punya harus diungkapkan. Kami akan melihat seberapa jauh dia tahu soal kepolisian dan pengawasan kepolisian. Jika terpilih apa yang akan dilakukan ke depan. Kami harus tahu visi misinya ke depan dalam memajukan Polri. Bukan hanya kritik, tapi juga apa yang menjadi masukan dan pengawasan ke depan,” paparnya.

Terkait pentingnya keberadaan Kompolnas, Edi Saputra Hasibuan mengungkapkan institusi itu sangat erat kaitannya dengan keberhasilan Polri. Terutama dalam mendukung peningkatan kinerja Polri. Oleh karena itu, sebagai pengawas eksternal, Kompolnas harus memiliki anggota dengan profil yang baik.

“Sangat penting sebetulnya karena keberhasilan Polri juga tentu harus didukung dengan Kompolnas yang bagus, profil anggota Kompolnas yang baik, Misalnya Polri tidak berhasil berarti Kompolnas-nya juga tidak berhasil. Dua fungsi ini saya kira penting untuk meningkatkan kinerja Polri ke depan,” kata Edi.

Diketahui, pendaftaran calon anggota Kompolnas periode 2024-2028 dibuka dari 27 Juni hingga 19 Juli 2024. Para peserta yang mendaftar berasal dari berbagai latar belakang profesi, mulai dari para purnawirawan, akademisi, hingga berbagai tokoh masyarakat. Nantinya, dari 107 peserta yang lolos tahap administrasi akan disaring kembali menjadi 50 orang. (Sus/Tel)