Pangkoops:prajurit bantu giat Kongregasi Susteran di Nduga
Pangkoops Habema Brigjen TNI Lucky Avianto mengatakan prajurit Satgas 503/Kostrad membantu kegiatan kongregasi susteran yang dilaksanakan di Batas Batu, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan.
Prajurit Satgas Yonif 503/Kostrad sedang membuatkan bangku untuk digunakan peserta kongregasi susteran di Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan. ANTARA/HO/Koops Habema.Elshinta.com - Pangkoops Habema Brigjen TNI Lucky Avianto mengatakan prajurit Satgas 503/Kostrad membantu kegiatan kongregasi susteran yang dilaksanakan di Batas Batu, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan.
Kongregasi Susteran ini merupakan tempat perkumpulan para biarawan/biarawati dan rohaniwan/rohaniawati umat Katolik.
"Partisipasi prajurit itu berawal saat Komandan Pos Batas Batu berkomunikasi dengan beberapa personel kongregasi, termasuk Suster Florida Murib yang kemudian menyampaikan bila membutuhkan kursi," kata Lucky di Jayapura, Sabtu.
Setelah mendapat informasi tersebut, kata dia, kemudian prajurit 503/Kostrad memberikan bantuan berupa tiga unit bangku panjang yang dapat digunakan saat kongregasi.
"Apa yang dilakukan prajurit di sela-sela tugas utama yakni pengamanan wilayah itu perlu diapresiasi," ujarnya.
Dia menjelaskan Satuan Tugas Batalyon Infanteri Para Raider 503/Mayangkara Kostrad merupakan salah satu satuan jajaran Komando Operasi TNI (Koops TNI) di Papua yang tengah melaksanakan tugas Operasi Pengamanan Perbatasan Mobil RI-PNG, khususnya di wilayah Kabupaten Nduga, Provinsi Papua Pegunungan.
Sementara itu Suster Florida Murib saat menerima bantuan tersebut mengucapkan terima kasih Bapak TNI atas bantuan yang diberikan itu.
"Terima kasih dan senang sekali karena kami telah dibuatkan kursi, Tuhan memberkati TNI", kata Suster Florida Murib
