Musisi Anang Hermansyah minta orang tua terus bimbing dan semangati anak menuntut ilmu 

Elshinta.com - Pendidikan Taman Kanak-Kanak (TK) Pembangunan X yang ada di area wilayah HGU PTPN XI Jatiroto Kabupaten Lumajang Jawa Timur salah satu lokasi agenda kunjungan anggota Komisi X DPR RI Anang Hermansyah masa kerja 2014 - 2019. Lembaga tersebut masih mendapatkan perhatian meskipun tak lagi sebagai wakil rakyat di pusat dari daerah pemilihan Jawa Timur IV (Lumajang Jember).

Wali murid lembaga itu terbanyak sebagai buruh tani atau buruh perkebunan pabrik gula Djatiroto, dari sejumlah anak didik pada hari Kamis (25/07) ada beberapa yang dimotivasi agar lebih semangat belajar dan mereka dilunasi SPP dan seragam sekolahnya.

Musisi dan vokalis asal Kabupaten Jember meminta orang tua murid tetap memberikan mensupport agar putra putrinya semangat menimba ilmu. Bapak empat anak itu yakin dengan bimbingan semangat para orang tua wali murid putra dan putrinya kelak bisa menjadi orang yang membanggakan orang tuanya.

"Salam semuanya untuk tetap semangat memberikan motivasi kepada putra putrinya," kata suami Ashanty, Minggu (28/07).

Masih disampaikan pelantun lagu berjudul "Jodohku" bahwa pihaknya selama kerja sebagai wakil rakyat banyak kenangan yang ditemukan saat berada di tengah-tengah masyarakat baik itu di Kabupaten Jember maupun Kabupaten Lumajang. "Selama perjalanan sebagai legislatif berbagai nuansa kearifan lokal yang masih kuat hingga kini salah satunya tegur sapa yang ramah meskipun mereka dari berbagai banyak latar belakang," ucap Anang seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Efendi Murdiono, Senin (29/7).

Sementara itu Kepala TK Pembangunan X Jatiroto Sujiati yang didampingi para pendidik berserta anak-anak mengatakan rasa terimakasihnya kepada Anang Hermansyah dan Ashanty dengan melalui bantuan yang disalurkan, yang mana partisipasinya terhadap pendidikan telah memberikan kelancaran proses pembelajaran.

"Saya dan guru-guru di sini mengucapkan terimakasih kepada bang Anang dan bunda Ashanty yang masih memberikan perhatiannya kepada anak-anak didik kami, kunjungannya sebagai DPR RI tahun 2016 kala itu telah mengangkat nama baik lembaga tidak hanyalah sebagai DPR namun statusnya seorang artis papan atas," kata Sujiati.

Sujiati menyampaikan jika lembaga tempat pengajarnya masih banyak kekurangan memfasilitasi pembelajaran baik segi permainan maupun keamanan dan keselamatan pagar sekolah. "Kita memberikan pembelajaran dengan maksimal meskipun ada kekurangan permainan anak-anak dan juga menjaga keselamatan anak-anak yang tanpa ada pagar sekolah," pungkasnya.