Peran jasa pengiriman bagi pengembangan usaha UMKM 

Elshinta.com - Usaha Menengah Kecil Mikro (UMKM) menjadi mitra dan sekaligus teman dalam kemajuan ekonomi masyarakat pasca pandemi Covid-19 dimana PT Tiki Jalur Nugraha Ekakurir atau lebih dikenal sebagai JNE ikut berperan aktif dalam membantu perkembangan UMKM. Salah satunya yang merasakan secara langsung adalah Sulikah, salah satu UMKM asal Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang.

Pemilik usaha “Likah Souvenir” ini mengaku memulai usahanya dari bawah. “Sejak di PHK dari perusahaan saya berpikir untuk membuka usaha dan mencoba usaha dengan berjualan boneka berbahan dacron di kelurahan hingga ikut bazar di kecamatan,” ujar Sulikah yang jadi narsum pada acara Kopdar JNE dengan media di Malangraya di salah satu hotel di Kota Malang.

Tentu saja, usaha rintisan dari gang kecil di wilayah Kedungkandang tidaklah mulus. “Melalui medsos dari postingan IG saat itu mulai ada peningkatan permintaan di tahun 2018 kemudian dicari ekspedisi pengiriman JNE yang dipercaya hingga saat ini,” ungkap pemilik dua pabrik pembuat boneka ini.

Sementara itu, Kurnia Nugraha Head Of Media Communication JNE didampingi Windhu Abiworo Kepala Cabang JNE Malang dan Windhiarto Yudistiro Branch Business Partner JNE Malang menyatakan sejumlah peningkatan layanan terus dikembangkan termasuk layanan digital.

“Kita berkomitmen bersama UMKM tumbuh bersama dan juga terus mendorong peningkatan ekonomi termasuk peningkatan SDM baik dari pengiriman hingga kurir dan pelanggan tentu saja upaya tersebut tidaklah maksimal dan masih terus dikembangkan apalagi memasuki usia ke 34 tahun dalam memberikan layanan pengantaran,” tandasnya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, El Aris, Jumat (2/8).