1.050 porsi Ketupat Bongkok warnai semarak HUT ke-79 RI di Desa Bongkok

Elshinta.com - Dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun ke-79 Republik Indonesia, warga Desa Bongkok, Kecamatan Kramat melaksanakan serangkaian acara jalan santai yang diadakan pada hari Minggu, 25 Agustus 2024. Acara ini tidak hanya bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi antarwarga, tetapi juga untuk merayakan semangat kebangsaan yang terus berkobar di tengah masyarakat.

Jalan santai yang diikuti oleh ribuan warga mulai dari anak-anak hingga dewasa ini dimulai pukul 07.00 WIB, dengan titik kumpul di halaman Kantor Desa Bongkok. Para peserta tampak antusias mengenakan berbagai atribut bertema merah dan putih, bahkan ada yang menggunakan kostum yang menarik perhatian para penonton.

Mereka berjalan menyusuri rute yang telah ditentukan sepanjang kurang lebih 3 kilometer, melewati beberapa jalan utama di kawasan Kramat. Tidak hanya sekadar jalan santai, kegiatan ini juga dimeriahkan dengan berbagai hiburan, seperti penampilan musik tradisional dan tarian daerah yang menggugah semangat.

Puncak dari acara ini adalah penyajian 1.000 lebih Ketupat Bongkok, makanan tradisional yang terbuat dari beras yang dibungkus dengan daun pisang dan direbus serta disajikan dengan kuah santan dan kerupuk mie. Ketupat bongkok ini menjadi simbol persatuan dan kesatuan, serta merupakan salah satu kuliner yang digemari oleh masyarakat Tegal. Sebelum acara dimulai, panitia telah menyiapkan dan mengolah kupat bongkok tersebut, sehingga setiap porsi yang disajikan memiliki cita rasa yang khas.

Proses pembagian Ketupat Bongkok berlangsung meriah, di mana warga saling berebut untuk mendapatkan makanan yang telah disiapkan. Para panitia juga memastikan bahwa setiap warga, termasuk anak-anak dan lansia, mendapatkan kesempatan untuk menikmati hidangan tersebut. Masyarakat tampak sangat antusias dan berpatisipasi aktif, menciptakan suasana kebersamaan yang hangat di tengah pelaksanaan acara.

Selain menikmati ketupat bongkok, acara ini juga diisi dengan berbagai perlombaan tradisional. Perlombaan ini tidak hanya melibatkan anak-anak, tetapi juga orang dewasa, yang menunjukkan semangat juang dan kekompakan antarwarga.

Sementara itu salah satu peserta yang juga ikut memberikan bantuan komunikasi melalui RAPI Lokal Wasukra, Sartono JZ11UUN mengatakan, keberagaman dalam jenis perlombaan menambah keceriaan dan kebersamaan di antara warga Desa Bongkok, Kecamatan Kramat Kabupaten Tegal.

"Ini bukti bahwa masyarakat di Desa Bongkok begitu antusias merayakan HUT ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia ini, terlebih untuk mengenalkan kembali makanan khas yaitu Ketupat Bongkok yang sudah tersertifikasi oleh dinas di Kabupaten Tegal," ungkapnya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Hari Nurdiansyah, Senin (26/8). .

Kepala Desa Bongkok Ofi Doni Andreanto mengungkapkan irinyamerasa bangga dan terima kasih kepada seluruh warga yang telah berpartisipasi dalam acara tersebut. Kegiatan semacam ini sangat penting untuk menjaga semangat nasionalisme dan memperkuat rasa persaudaraan di antara masyarakat.

"Melalui acara seperti ini, kita dapat merayakan kemerdekaan dengan cara yang menyenangkan, serta menumbuhkan rasa cinta tanah air di kalangan generasi muda,” ujarnya.

Acara jalan santai dan penyajian 1000 lebih ketupat bongkok ini diharapkan dapat menjadi tradisi tahunan yang terus dilestarikan oleh warga Desa Bongkok, Kecamatan Kramat. Dengan adanya kegiatan bersama, diharapkan masyarakat dapat saling mengenal satu sama lain dan bersama-sama menjaga keutuhan serta keamanan lingkungan.

Sebagai penutup, kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang untuk merayakan kemerdekaan, namun juga menjadi momen berharga bagi masyarakat Kecamatan Kramat untuk saling berinteraksi dan memperkuat jalinan sosial. Semangat perayaan HUT ke-79 RI kali ini diharapkan dapat menginspirasi daerah lain untuk melakukan hal serupa, dalam rangka memperingati hari bersejarah bagi bangsa Indonesia.