Top
Begin typing your search above and press return to search.

TNI Angkatan Udara Skadron Pendidikan(SKADIK) 402 jalani pendidikan sekolah pertama bintara (SEMABA)

TNI Angkatan Udara Skadron Pendidikan(SKADIK) 402 jalani pendidikan sekolah pertama bintara (SEMABA) pada Lanud Adi Soemarmo Boyolali Jawa Tengah guna membentuk prajurit dalam memelihara aliusista dalam level taktis pada skadron maupun batalion.

TNI Angkatan Udara Skadron Pendidikan(SKADIK) 402 jalani pendidikan sekolah pertama bintara (SEMABA)
X
Sumber foto: Radio Elshinta/ Awaluddin Marifatullah

Elshinta.com - TNI Angkatan Udara Skadron Pendidikan(SKADIK) 402 jalani pendidikan sekolah pertama bintara (SEMABA) pada Lanud Adi Soemarmo Boyolali Jawa Tengah guna membentuk prajurit dalam memelihara aliusista dalam level taktis pada skadron maupun batalion.

Adapun Lanud Adi Soemarmo mempunyai 4 skadron pendidikan di bawah wingdik (wing pendidikan) 400 matukjur, yakni dari skadik WARA 401, 402 SEMABA, 403 STUKBA dan skadik 404 untuk kejeruan POM/ Polisi Militer. Pada Lanud Adi Soemarmo Boyolali, Jawa Tengah (5/9/2024)

“Jadi dari Skadik 401, 402, 403 yang dijuruskan atau menjadi korps POM nanti di didik di Skadik 404,” ujar Bambang, di Lanud Adi Sumarmo, Solo. Di Lanud Adi Soemarmo terdapat empat Skadron Pendidikan di bawah Wing Dik 400 Pertama Pembentukan dan Kejuruan atau Matukjur," ucap Danlanud Adi Soemarmo Marsekal Pertama (Marsma) TNI Bambang Juniar Djatmiko, Kamis (5/9/2024).

Saat menghadiri dan mengawasi pendidikan dan pelatihan skadron pendidikan angkatan udara pada lanud Adi Soemarmo, Danlanud Adi Soemarmo Marsma TNI Bambang Juniar Djatmiko mengungkapkan bahwa fokus dan penambahan mata pelajaran pendidikan pada Semaba difokuskan pada IT Cyber dan AI dalam 3 tahun terakhir, hal tersebut diungkapkan dalam menyikapi perkembangan tren teknologi di era yang semakin canggih dan modern belakangan ini.

"Untuk tren saat ini, minat generasi muda tetap tinggi untuk menjadi prajurit TNI AU. Terbukti dari slot yang kita alokasikan setiap tahunnya, itu selalu kurang. Jadi minatnya masih tetap banyak dan kita menyeleksi yang betul-betul memenuhi kriteria, dalam menyikapi tren terkini juga Kurang lebih tiga tahun terakhir ini kita sudah memasukkan cyber, IT dan terakhir-terakhir ini, AI,” ujarnya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Awaluddin Marifatullah dari Lanud Adi Soemarmo Boyolali Jawa Tengah, Kamis (5/9).

Dalam tutupnya Bambang Juniar juga mengungkapkan peminat dalam rekruitmen TNI AU masih dalam tren yang tinggi, Kuota pendaftaran Calon siswa gelombang pertahun konsisten full dan habis di daftarkan oleh calon prajurit.

Sumber : Radio Elshinta

Related Stories
Next Story
All Rights Reserved. Copyright @2019
Powered By Hocalwire