Diberkati Paus Fransiskus, bibit mangrove ditanam di Bali
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Republik Indonesia Luhut Binsar Pandjaitan menyatakan sebanyak lima (5) bibit tanaman mangrove telah diberkati atau didoakan oleh Paus Fransiskus dalam kunjungannya ke Indonesia (Jakarta) beberapa hari yang lalu.
Sumber foto: Eko Sulestyono/elshinta.com.Elshinta.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Republik Indonesia Luhut Binsar Pandjaitan menyatakan sebanyak lima (5) bibit tanaman mangrove telah diberkati atau didoakan oleh Paus Fransiskus dalam kunjungannya ke Indonesia (Jakarta) beberapa hari yang lalu.
Ia menambahkan bahwa kelima bibit tanaman mangrove tersebut juga telah ditanam pada 5 lokasi yang tersebar di Indonesia. Kelima lokasi tersebut masing-masing di DKI Jakarta, Sumatera Utara, Ibu Kota Nusantara (IKN), Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Bali.
Sementara itu pelaksanaan prosesi penanaman bibit tanaman mangrove secara simbolis tersebit berlangsung di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Kura-kura Bali, yang berada di Serangan, Kecamatan Denpasar Selatan, Kota Denpasar.
“Jadi (penanaman bibit tanaman mangrove) merepresentasikan Pancasila dan kelimanya kami kirimkan ke lima (5) provinsi,” kata Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan, Senin (9/9).
Ia juga menambahkan bahwa kebetulan KEK Kura-Kura Bali memang menjadi pusat daripada penelitian dan pengembangan mangrove internasional atau mangrove International research center Mohamed Bin Zayed (MBZ).
Sebagai informasi, mangrove International research center ini merupakan hasil ide dan gagasan daripda Presiden Uni Emirat Arab (UEA) Mohammed bin Zayed Al Nahyan dengan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo.
Acara penanaman bibit tanaman mangrove tersebut juga dihadiri secara langsung oleh Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan didampingi Penjabat (Pj) Gubernur Provinsi Bali Sang Made Mahendra Jaya.
Kemudian juga dihadiri Pangdam IX Udayana Mayor Jenderal TNI Muhammad Zamroni, Kapolda Bali Inspektur Jenderal Polisi Daniel Adityajaya, Danrem 163 Wira Satya Brigadir Jenderal TNI Ida I Dewa Agung Hadisaputra.
Kemudian juga dihadiri President of University In Diversity (UID) Bali Tantowi Yahya, Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta. Turut hadir juga pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Bali yaitu Made Muliawan Arya atau De Gadjah bersama Putu Agus Suradnyana berserta dengan sejumlah tamu undangan lainnya.
Sementara itu, Sang Made Mahendra Jaya dalam kesempatan ini menyatakan bahwa penanaman bibit tanaman mangrove tersebut sesuai dengan kearifan lokal Bali dan juga Tri Hita Karana.
"Kami sangat berbangga dan bersyukur ada lima (5) bibit mangrove yang diserahkan Bapak Luhut (Menko Marves) kepada Yang Mulia Paus Fransiskus,” Sang Made Mahendra Jaya
“Salah satunya (bibit tanaman mangrove) telah berada di Bali untuk menjadi tempat tumbuh kembangnya (ditanam),” pungkasnya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Eko Sulestyono, Selasa (10/9).
