Autism Malang Summit 2024 dipusatkan di Kota Malang 

Elshinta.com - Perhatian pada anak-anak penderita autisme menjadi sangat panting apalagi selama ini belum mengetahui cara memberlakukan dan menangani anak-anak autis dalam kehidupan sosialnya.

“Tidak sedikit orang tua dan orang-orang yang menangani anak autisme,” ungkap Ruwina Abdul Karim ,Clinical Director penggagas Johor Autism Summit.

Karena itulah perlu pemahaman bersama semua pihak untuk berpartisipasi secara aktif dalam menangani anak autisme.

"Karena itulah saya sangat mendorong adanya Malang Autism Summit jadi penting bagi semua pihak baik itu orangtua, guru dan semua pihak,” jelasnya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, El Aris, Senin (23/9).

Pada kesempatan itu. Ruwina Andul Karim membedakan perlakukan pemerintah Malaysia pada anak autism.

“Kalau di Malaysia 1 tahun ada sekitar 9 ribu anak autis setiap tahun dan semua pihak saling membantu baik itu dari kesehatan, kebijakan dinas sosial termasuk penanangananya karena itu pada Malang Autis Summit saya ingin membagikan pengalaman tersebut pada acara yang digelar secara gratis juga akan dipaparkan tata cara menangani dan merefleksi anak autis secara gratis semoga ilmu ini dapat bermanfaat,” jelasnya.

Sementara itu, Ilham Thoriq dari Tugu Media menyatakan Autism alamg Summit 2024 yang dipusatkan di Malang Creative Center (MCC) mendapat respon yang sangat besar.

“Dari yang sudah confirm hadir akan ada 2 ribu orang baik dari Indonesia maupun sejumlah negara Asia dan kita ingin mengajak semua pihak untuk lebih memperhatikan anak-anak autism,” tandas Thoriq