Antisipasi kerawanan pilkada, Polres Boyolali musnahkan 667 knalpot brong 

Elshinta.com - Lebih dari enam ratusan knalpot brong hasil penindakan sejak Januari hingga September 2024 oleh Polres Boyolali, Jawa Tengah dimusnahkan dengan cara dihancurkan dengan gergaji potong besi. Masing masing perwakilan dari sejumlah lembaga dan organisasi, seperti TNI, Polri, KPU, Bawaslu, pelajar, dinas perhubungan, komunitas kendaraan dan juga masyarakat umum,turut dalam memusnahkan knalpot brong tersebut.

Pemusnahan dilakukan di Jalan Pandanaran, di saat pelaksanaan Car Free Day oleh banyak warga masyarakat berlangsung pada Minggu (22/9/2024). Warga masyarakat pengunjung car free day juga ikut menyaksikan pemusnahan tersebut.

Mewakili kasatlantas, AKP Agista Riyan Mulyanto, KBO Satlantas, Iptu Joko Siswanto, didampingi Kasi Humas Polres Boyolali, AKP Arif Muhdi Prihanto menjelaskan, penyitaan barang bukti knalpot brong tersebut dilakukan dari pelanggaran kasat mata yang terjadi di seluruh wilayah hukum Polres Boyolali.

."Hal ini kami lakukan dalam rangka Jateng menuju zero knalpot brong, karena saat ini sudah memasuki tahapan pemilukada. Kita berupaya mengeliminir penggunaan knalpot yang tidak sesuai spesifikasi teknis, sehingga pada saat nanti pelaksanaan tahapan kampanye terbuka maupun kegiatan sehari hari, maka dapat kita minimalisir adanya penggunaan knalpot brong." kata Joko Siswanto seperti dilaporkan Kontributor Elshinta Sarwoto, Senin (23/9).

Sebelum pemusnahan dilakukan, terlebih dahulu dilakukan deklarasi bersama, "Jateng Menuju Zero knalpot brong dalam rangka menjaga kondusifitas jelang pelaksanaan Pilkada Boyolali 2024- 2025".

Joko Siswanto berharap, dengan pemusnahan barang bukti knalpot brong dapat mengedukasi warga masyarakat agar tertib berlalu lintas. Sehingga tercipta situasi kondusif dan saling menghargai sesama pengguna jalan.