2.566 pelajar di Kudus mulai dapat program makan bergizi gratis

Elshinta.com - Pemerintah Kabupaten Kudus Jawa Tengah mulai melakukan tahapan uji coba makan bergizi gratis (MBG) di empat sekolah yang sudah ditunjuk yakni MTS Negeri 1 Kudus, SMP 1 gebog, SD 2 wergu Wetan dan SDIT Umar Bin Khattab. Dalam tahap uji coba ini ada 2.599 siswa yang menerima pelayanan makan bergizi gratis. Pelaksanaan uji coba ini bekerja sama dengan perusahaan-perusahaan melalui program tanggung jawab sosial atau CSR.

Penjabat bupati Kudus Jawa Tengah Muhammad Hasan Chabibie mengaku bersyukur Kabupaten Kudus menjadi salah satu daerah untuk uji coba makan bergizi gratis ini. Program ini akan sangat bermanfaat guna meningkatkan gizi para siswa.

Kepala Disdikpora kabupaten Kudus Harjuna Widada menyatakan bahwa katering yang ditunjuk untuk program ini telah sesuai rekomendasi dari Dinas Kesehatan Kabupaten Kudus, serta sudah memiliki izin dan pengalaman menangani pemesanan dalam jumlah yang besar.

Nevi Dwi Soesanto sekretaris tim 5 uji coba pelaksanaan MBG yang berada di bawah arahan langsung Dewan Pertimbangan presiden (Watimpres) mengingatkan Pemerintah Kabupaten Kudus untuk memperhatikan kebersihan dapur para pengusaha katering yang ditunjuk guna memastikan makanan yang disajikan higienis dan aman bagi para siswa.

Ia menambahkan bahwa program MBG merupakan langkah baru yang belum pernah dilakukan oleh pemerintah daerah sebelumnya jadi butuh kesiapan. Dimana, saat ini uji coba program ini melibatkan 2599 siswa di kabupaten Kudus, jumlah ini diperkirakan akan meningkat signifikan hingga mencapai lebih dari 100ribu siswa pada pelaksanaan penuh nanti.

Sekretaris Daerah Kudus Revlisianto Subekti mengatakan jika program MBG di Kudus akan dilakukan selama 4 hari. Pihaknya akan melakukan evaluasi secara berkala untuk menilai efektivitasnya. Ia menyebut beberapa aspek penting yang akan diperhatikan seperti penyediaan lunch box, distribusi makanan dan proses memasak. Evaluasi yang dilakukan demi memastikan keberhasilan program MBG yang akan berjalan secara penuh pada tahun 2025.

"Pelaksanaan uji coba makan bergizi gratis menggunakan anggaran tak terduga APBD Kudus 2024 sebesar 140 juta yang dibantu CSR dari beberapa stakeholder. Setelah pelaksanaan uji coba tersebut, akan kami lakukan evaluasi sembari menunggu regulasi untuk pelaksanaan tahun 2025 mendatang," kata Revli seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Sutini, Rabu (2/10).