Toko bangunan di Pamekasan Jawa Timur terbakar

Elshinta.com - Toko bangunan di Desa Pakong, Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur, Kamis (17/10) malam, sekitar pukul 22.00 WIB terbakar.

Kebakaran toko milik Haji Sulaiman yang bernama UD Amanah yang terletak di Dusun Duko Barat, Desa Pakong, Kecamatan Pakong ini menyebabkan arus lalu lintas dari arah Pamekasan menuju Kecamatan Waru, lumpuh total.

"Jika hendak menuju Waru, sebaiknya tunda dulu, karena saat ini di lokasi kejadian masih sangat ramai," kata Koordinator Reaksi Cepat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pemkab Pamekasan Budi Cahyono.

Sebanyak tiga armada mobil pemadam kebakaran diterjunkan ke lokasi guna memadamkan kobaran api, terdiri atas dua mobil penyuplai dan satu mobil pemadam.

Hingga sekitar pukul 23.00 WIB, api terlihat membubung tinggi dan baru bisa dikendalikan sekitar pukul 23.45 WIB.

Warga sekitar toko juga berupaya membantu memadamkan kobaran api dengan alat seadanya, dan sebagian mengeluarkan bahan bangunan yang tersimpan di dalam toko itu.

Berdasarkan dugaan, musibah kebakaran ini, karena sambungan arus pendek listrik.

Sejumlah personel polisi dari Polres Pamekasan dan Kodim 0826/Pamekasan juga terlihat membantu melakukan pemadaman bersama tim pemadam Pemkab Pamekasan.

Sebagian ada yang berupaya mengurai kemacetan arus lalu lintas dari arah Pamekasan menuju Waru dan sebaliknya yang berjubel menyaksikan kejadian itu.

Menurut data Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadan Kebakaran Pemkab Pamekasan, kebakaran toko bangunan di Dusun Dusun Duko Barat, Desa Pakong, Kamis (17/10) malam itu merupakan satu dari dua musibah kebakaran.

Sebelumnya, pada sekitar pukul 18.00 WIB, kebakaran juga terjadi di Jalan Sinhaji, Pamekasan, yakni pada lahan bambu di dekat perkampungan warga.

Kebakaran yang terjadi di Kelurahan Jungcangcang Pamekasan ini, akibat ada warga yang membakar sampah. Api lalu lalu membesar dan merembet ke lahan bambu hingga nyaris membakar rumah warga yang tidak jauh dari lokasi itu.

"Dari dua kejadian ini, alhamdulillah tidak ada korban jiwa," kata Kepala Satpol PP dan Damkar Pemkab Pamekasan Yusuf Wibiseno dalam keterangan yang disampaikan melalui pesan singkat, Kamis (17/10) malam.