Top
Begin typing your search above and press return to search.

Bermodal uang saaku prajurit, Satgas HABEMA borong hasil tani warga Ndugusiga

Satuan Tugas Batalyon Infanteri (Satgas Yonif) Raider 509/Balawara Yudha Kostrad, bagian dari Komando Operasi HABEMA di Papua, tengah melaksanakan tugas Operasi Pengamanan Perbatasan Mobil RI-PNG, khususnya di wilayah Kabupaten Intan Jaya, Provinsi Papua Tengah, Satgas Yonif 509 Kostrad, khususnya Pos Holomama pimpinan Lettu Inf Wanianto, melaksanakan program ROSITA atau Borong Hasil Tani milik warga Kampung Ndugusiga, Distrik Sugapa, ketika pelaksanaan patroli pengamanan wilayah.

Bermodal uang saaku prajurit, Satgas HABEMA borong hasil tani warga Ndugusiga
X
Sumber foto: Radio Elshinta/ Riskianto

Elshinta.com - Satuan Tugas Batalyon Infanteri (Satgas Yonif) Raider 509/Balawara Yudha Kostrad, bagian dari Komando Operasi HABEMA di Papua, tengah melaksanakan tugas Operasi Pengamanan Perbatasan Mobil RI-PNG, khususnya di wilayah Kabupaten Intan Jaya, Provinsi Papua Tengah, Satgas Yonif 509 Kostrad, khususnya Pos Holomama pimpinan Lettu Inf Wanianto, melaksanakan program ROSITA atau Borong Hasil Tani milik warga Kampung Ndugusiga, Distrik Sugapa, ketika pelaksanaan patroli pengamanan wilayah.

Komandan Satgas Yonif 509 Kostrad, Letkol Inf Dian Dessiawan Setyadi, telah menekankan kepada para Prajurit TNI bahwa kegiatan membantu kesulitan masyarakat di daerah tugas merupakan hal yang perlu dilakukan saat melaksanakan tugas pokok pengamanan wilayah. Oleh karenanya, para Prajurit TNI yang tergabung dalam Komando Operasi HABEMA, memanfaatkan patroli pengamanan wilayah dengan membantu perekonomian warga yang berjualan hasil tani.

Saat Rosita berlangsung, para Prajurit TNI berkesempatan untuk berinteraksi dan berkomunikasi dengan warga. Bermodalkan uang saku para Prajurit TNI, maka hasil tani yang diperdagangkan siang hari tersebut dibeli dan digunakan untuk kebutuhan makanan para Prajurit. Merespon program ROSITA tersebut, penjual hasil tani sangat gembira karena dagangannya habis diborong oleh para Prajurit dan mendapatkan hasil penjualan untuk membantu perekonomiannya sekeluarga. Penjual bernama Mama Ria Japugau yang merupakan warga Kampung Ndugusiga, sangat bahagia dengan hasil ROSITA, dan berkata “Terima kasih, Komandan 509. Tuhan memberkati.”

“Inisiatif Satgas Yonif 509 Kostrad memborong hasil tani warga Kampung Ndugusiga, merupakan bentuk kepedulian TNI membantu pelayanan kebutuhan dasar masyarakat guna mendukung upaya percepatan pembangunan di wilayah Papua”, ungkap Panglima HABEMA, Brigjen TNI Lucky Avianto, pasca menerima laporan kegiatan, seperti yang dilaporkan Reporter Elshinta Riskianto.

Sumber : Radio Elshinta

Related Stories
Next Story
All Rights Reserved. Copyright @2019
Powered By Hocalwire