Paduan suara ITN Malang sabet dua medali di MCE ICF 2024
Paduan Suara Mahasiswa 'Vox Coeleistis Choir' (VCC) Institut Teknologi Nasional Malang (ITN Malang) kembali mengukir prestasi di kancah internasional dalam kancah Malaysian Choral Eisteddfod, International Choral Festival (MCE ICF) 2024

Elshinta.com - Paduan Suara Mahasiswa 'Vox Coeleistis Choir' (VCC) Institut Teknologi Nasional Malang (ITN Malang) kembali mengukir prestasi di kancah internasional dalam kancah Malaysian Choral Eisteddfod, International Choral Festival (MCE ICF) 2024 dengan berhasil menyabet dua medali pada dua katagori masing-masing medali gold medal pada kategori Pop Vocal Ensemble, dan silver medal pada kategori Vocal Ensemble.
MCE ICF merupakan salah satu festival paduan suara terbesar dan paling bergengsi tingkat internasional. Acara tahunan ini diselenggarakan oleh Young Choral Academy dan didukung oleh berbagai organisasi seperti The Kuala Lumpur Performing Arts Centre (KLPAC) dan Dewan Filharmonik PETRONAS. Diikuti 13 negara termasuk Indonesia, Malaysia, Singapura, Korea Selatan, Greece, UK, South Africa, hingga Netherland.
Rektor ITN Malang, Awan Uji Krismanto ST., MT., PhD., mengapresiasi dan berterima kasih atas pencapaian VCC yang telah membawa nama ITN Malang di kancah internasional. Ditengah keterbatasan ITN saat ini VCC tetap berjuang dan berusaha dengan sangat luar biasa. Prestasi tersebut membuktikan bahwa mahasiswa ITN tangguh dengan kondisi yang ada, dan tetap berprestasi.
“Kami berkomitmen terus mensupport, mengapresiasi, dan memaksimalkan potensi mahasiswa untuk berprestasi. Harapannya di tahun-tahun selanjutnya prestasi tersebut terus ditingkatkan. Kami selalu percaya bahwa mereka akan memberikan yang terbaik, meskipun tanpa memberi target juara. Dan sekarang ini terbukti,” ujar rektor saat menerima perwakilan VCC ITN Malang di Kampus 1, Selasa (12/11/2024).
Pada ajang tersebut ITN Malang mengirimkan 23 orang, terdiri dari 21 penyanyi, conductor Supriyanto Harmanie, dan dosen pembina Vega Aditama, ST., MT. Pada Pop Vocal Ensemble VCC membawakan dua lagu, yakni Run To You (Jud Friedman & Alam Rich/Arr. Dinar Primasti), dan Lady Marmalade (Bob Crewe & Kenny Nolan/ Arr. Budi Susanto Yohanes). Sementara pada Vocal Ensemble membawakan lagu Salutaris Hostia (Gioacchino Rossini), dan Exsultate, Jubilate (Karl Jenkins).
Maria Rinanda, ketua pelaksana competition event menyatakan, pemilihan lagu merupakan masukan dari pelatih. Dengan dasar, lagu-lagu lama tersebut sudah familiar di telinga para juri. Beberapa lagu juga memiliki lirik fenomenal yang cocok dilantunkan bersama-sama.
“Rasanya, senang dan bangga. Hasil ini di luar ekspektasi saya. Tidak menyangka kami mendapat nilai tinggi ditengah persaingan dengan paduan suara dari berbagai negara. Apalagi kompetisinya diikuti umum, dan kebanyakan anggota tim kami backgroundnya bukan anak musik. Mereka baru mengenal dan belajar musik,” kata Maria seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, El Aris, Selasa (13/11).
Menurutnya, berbekal semangat dan berlatih sungguh-sungguh akhirnya perjuangan VCC membuahkan hasil. Dari awal VCC memang tidak mengadakan seleksi peserta untuk mengikuti event ini. Karena didominasi oleh mahasiswa baru, maka tantangannya adalah membangun kepercayaan diri, membangun chemistry, dan mensolidkan tim. Belum lagi sebagai mahasiswa yang tugas utamanya kuliah mereka harus mampu membagi waktu antara kuliah, praktikum, dan mengerjakan tugas.