Polres Salatiga cek belasan senpi hindari penyalahgunaan 

Elshinta.com - Belasan senjata api (senpi) di Jajaran Polres Salatiga, Jawa Tengah dicek secara berkala, Kamis (5/12). Pengecekan itu salahsatunya bertujuan guna menghindari penyalahgunaan senpi.

Kapolres Salatiga AKBP Aryani Novitasari menegaskan, pengecekan senpi harus dilaksanakan secara rutin guna memastikan fungsi senjata dalam keadaan baik dan pengguna senjata juga dalam keadaan baik.

Lebih lanjut dia menyampaikan, bahwa penggunaan senpi yang dipercayakan kepada anggota Polres Salatiga, harus sesuai prosedur, merupakan alat pertahanan diri dan digunakan pada tingkat terakhir dalam rangka melindungi dan mengayomi masyarakat.

"Bagi pemegang senpi tentunya sudah harus lulus tes psikologi dan tahapan lainnya, sehingga secara mental kepribadian baik sehingga mampu menjaga amanah untuk memegang senpi, bagi pemegang senpi ingat pepatah bahwa Senpi merupakan istri pertama, sehingga harus dirawat sebaik mungkin," tegasnya.

"Pengecekan senpi ini tujuan utamanya adalah memastikan kesesuaian senpi yang dipegang oleh anggota dengan bukti kelengkapan administrasi pemegang senpi, selain itu memastikan kondisi senpi dalam keadaan dan berfungsi dengan baik," tambah Aryani seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Pranoto, Kamis (5/12).

Aryani menambahkan, pihaknya meminta senpi tidak boleh dipegang oleh anggota yang bukan pemegang senpi, karena hal tersebut selain merugikan diri sendiri juga terhadap masyarakat.

"Dari sebelas orang pemegang senpi, hasil pemeriksaan senpi dalam kondisi baik, pemegang senpi juga sudah lulus test psikologi dan mendapatkan rekomendasi untuk memegang senjata api, dan sampai saat ini di Polres Salatiga juga belum ada pengaduan terkait penyalah guna senpi," pungkas Aryani.