Awali pembangunan Jembatan Karangsambung, Pj Bupati Kudus pecahkan kendi

Elshinta.com - Proses pembangunan Jembatan Karangsambung penghubung antara jalan Desa Bae, Kecamatan Bae dan Desa Besito, Kecamatan Gebog, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah mulai dikerjakan, Rabu (11/12).

Diawali dengan pemecahan kendi oleh Penjabat Bupati Kudus Muhammad Hasan Chabibie, Jembatan Karangsambung yang lama berupa jembatan besi akan dibongkar diganti menjadi jembatan beton yang lebih lebar dan kokoh. Pengerjaan jembatan ini dilakukan selama 8 bulan yakni dari 10 Desember 2024 sampai 10 Mei 2025 anggaran dari pemerintah pusat.

Hasan menyatakan penggantian Jembatan Karangsambung ini menelan biaya sekitar Rp28, 6 miliar. Jembatan akan disebarkan hingga 9 meter dengan rincian 7 meter untuk akses jalan kendaraan dan 1 meter di kanan-kiri jembatan untuk akses pejalan kaki. "Kami harapkan proses pembangunan jembatan ini tepat waktu bahkan bisa lebih cepat sehingga masyarakat bisa segera memanfaatkan jembatan ini", katanya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Sutini, Rabu (11/12).

Dijelaskan Hasan, untuk panjang jembatan mencapai 80 meter. Direncanakan ada dua bagian dengan panjang 50 meter dan 30 meter dengan tiap penyangga beton dibawahnya.

Lebih lanjut Pj Bupati memastikan pada saat musim hujan tidak akan mengganggu proses pembangunan jembatan. Sebab disungai tersebut pada saat curah hujan tinggi ketinggian air ketinggian air hanya naik setengah meter hingga satu meter saja.

Ia juga meminta kepada petugas pihak Desa dan kecamatan maupun Forkopimcam untuk saling berkoordinasi untuk kelancaran pembangunan. Salah satunya yakni menjaga keamanan bagi pekerja dan masyarakat sekitar.

Sementara itu, rencana pembangunan jembatan karangsambung sudah dilakukan sejak belasan tahun lalu dan selalu gagal. Akhir tahun ini berkat upaya berbagai pihak akhirnya bisa dilaksanakan.