Tim SAR Gabungan temukan korban tenggelam di sungai Kapuas
Setelah dilakukan pencarian selama 3 hari, Tim SAR gabungan menemukan korban tenggelam di sungai Kapuas Senin13/01/2025 pukul 08.45 Wib. Korban ditemukan tim SAR Gabungan sekitar 300 Meter dari LKK, dalam keadaan meninggal dunia.
Tim Sar Gabungan evakuasi korban tenggelam di Sungai Kapuas Senin 13/1/2025 (Foto : Basarnas)Elshinta.com - Setelah dilakukan pencarian selama 3 hari, Tim SAR gabungan menemukan korban tenggelam di sungai Kapuas Senin13/01/2025 pukul 08.45 Wib. Korban ditemukan tim SAR Gabungan sekitar 300 Meter dari LKK, dalam keadaan meninggal dunia.
"Korban telah ditemukan dan dievakuasi kerumah duka untuk diserahkan ke pihak keluarga," ungkap Heru selaku koordinator lapangan Basarnas.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Palangka Raya A.A.Ketut Alit Supartana menambahkan operasi SAR ditutup setelah korban ditemukan.
"Dengan telah ditemukannya korban dan telah dievakuasi, maka secara resmi operasi SAR dinyatakan ditutup dan semua unsur SAR yang terlibat dikembalikan ke kesatuannya masing-masing," ucap Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Palangka Raya A.A.Ketut Alit Supartana.
Sebelumnya, hari Sabtu 11/01/2025 Kantor Pencarian dan Pertolongan Palangka Raya, menerima info seorang wrga tenggelam saat mandi di sungai. Korban bernama Uneng 35 tahun dilaporkan mandi di sungai. Namun karena lama tidak kembali ke rumah, anggota keluarga korban mencari korban ke sungai. Di lokasi korban tidak ditemukan dan hanya ada pakaian dan perlengkapan mandi yang dibawa korban.
Unsur SAR yang terlibat dalam operasi pencarian tersebut antara lain tim rescue Kantor Pencarian dan Pertolongan Palangka Raya, Polairud Kapuas, BPBD Kab. Kapuas, Polsek Kapuas Barat, Koramil 1011-01 Kapuas, Babinsa Desa Teluk Hiri, BPK Tirta Borneo, Saka Bahari Borneo, BPK GAIB Fair Rescue, Gerdayak Kapuas, keluarga korban, dan masyarakan sekitar.
