Top
Begin typing your search above and press return to search.

Pemkab Langkat: Satu Data Indonesia meningkatkan akurasi dan konsistensi data

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Langkat, Amril, bertindak sebagai pembina apel gabungan Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Langkat dalam rangka memperingati Hari Kesadaran Nasional. Apel digelar di halaman kantor Bupati Langkat jalan Proklamasi, Kwala Bingai Stabat, Sumatera Utara, Senin (17/2).

Pemkab Langkat: Satu Data Indonesia meningkatkan akurasi dan konsistensi data
X
Sumber foto: M Salim/elshinta.com.

Elshinta.com - Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Langkat, Amril, bertindak sebagai pembina apel gabungan Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Langkat dalam rangka memperingati Hari Kesadaran Nasional. Apel digelar di halaman kantor Bupati Langkat jalan Proklamasi, Kwala Bingai Stabat, Sumatera Utara, Senin (17/2).

Dalam kesempatan ini, membacakan pidato tertulis Pj. Bupati Langkat, M. Faisal Hasrimy, yang menekankan pentingnya penerapan teknologi informasi dan komunikasi dalam tata kelola pemerintahan. Sejalan dengan perkembangan era digital, pemerintah diharapkan dapat meningkatkan efisiensi, transparansi, dan akuntabilitas melalui sistem pemerintahan berbasis elektronik.

"Pemanfaatan teknologi dalam sistem pemerintahan bukan sekadar tuntutan zaman, tetapi juga upaya untuk mewujudkan pelayanan publik yang lebih baik,” ujar Amril seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, M Salim, Senin (17/2).

Dalam pidatonya, ia juga menyoroti implementasi kebijakan Satu Data Indonesia sesuai dengan Peraturan Presiden No. 39 Tahun 2019. Kebijakan ini bertujuan untuk memastikan data yang berkualitas, terintegrasi, serta dapat diakses oleh seluruh pihak yang membutuhkan. Menurutnya, pemerintah daerah memiliki peran strategis dalam mewujudkan kebijakan ini guna meningkatkan efektivitas perencanaan pembangunan dan transparansi publik.

“Dengan pengelolaan data yang akurat dan terintegrasi, kita bisa mendukung kebijakan yang lebih tepat sasaran serta meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah,” jelasnya.

Ia kemudian merinci beberapa manfaat utama penerapan Satu Data Indonesia bagi pemerintah daerah, di antaranya, meningkatkan akurasi dan konsistensi data, meningkatkan efisiensi pengelolaan sumber daya. Mendukung perencanaan dan pengambilan kebijakan yang lebih baik dan meningkatkan transparansi dan akuntabilitas.

Selain itu, Amril juga mengingatkan para ASN untuk bijak dalam berinteraksi di dunia digital, menghindari konflik, serta menjauhkan diri dari politik praktis yang dapat memicu perpecahan. Ia menegaskan bahwa keterbukaan informasi publik harus dikedepankan guna membangun kepercayaan masyarakat serta mewujudkan tata kelola pemerintahan yang lebih baik.

“Teknologi bukanlah sesuatu yang perlu ditakuti, tetapi harus dimanfaatkan untuk kemajuan bangsa. ASN memiliki tanggung jawab besar dalam menjaga integritas dan profesionalisme, baik di dunia nyata maupun di ruang digital,” pungkasnya.

Apel Hari Kesadaran Nasional ini menjadi momentum untuk memperkuat komitmen ASN dalam mendukung digitalisasi pemerintahan serta meningkatkan kualitas pelayanan publik bagi masyarakat Langkat.

Sumber : Radio Elshinta

Related Stories
Next Story
All Rights Reserved. Copyright @2019
Powered By Hocalwire