Top
Begin typing your search above and press return to search.

Aksi Indonesia gelap, BEM PTNU: Hargai tapi bukan bagian

Presidium Nasional Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama (PTNU) bukan bagian dari aliansi unjuk rasa "Indonesia Gelap" yang belakangan marak menggelar aksi di berbagai daerah.

Aksi Indonesia gelap, BEM PTNU: Hargai tapi bukan bagian
X
Foto : Istimewa

Elshinta.com - Presidium Nasional Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama (PTNU) bukan bagian dari aliansi unjuk rasa “Indonesia Gelap” yang belakangan marak menggelar aksi di berbagai daerah.

“Menyikapi aksi yang bertajuk Indonesia Gelap, Presidium Nasional BEM PTNU menegaskan bahwa aksi di Istana Merdeka dan di beberapa wilayah bukan merupakan bagian dari instruksi resmi kami. Kami menghargai aksi teman-teman mahasiswa, tapi kami bukan bagian dari mereka,” kata Arip Muztabasani Presidium Nasional BEM PTNU usai melakukan silaturahmi ke Kantor PBNU Jalan Kramat Raya, Jakarta, Kamis (20/2/2025) malam.

Presidium Nasional BEM PTNU meningatkan bahwa setiap gerakan yang mengatasnamakan BEM PTNU haruslah berada dalam koordinasi dan instruksi yang jelas dan tidak bertentangan dengan nilai-nilai serta prinsip yang dijunjung tinggi oleh Nahdlatul Ulama.

BEM PTNU, kata Arif selalu menekankan pentingnya prinsip tabayun (klarifikasi) dan tasamuh (toleransi) dalam setiap gerakan sehingga perjuangan tetap dalam koridor akademik dan moral, serta tidak terjebak dalam kepentingan politik tertentu.

Arip juga mengatakan, BEM PTNU sebagai wadah intelektual mahasiswa Nahdlatul Ulama selalu mengedepankan sikap kritis, konstruktif, dan berlandaskan nilai-nilai keislaman serta kebangsaan dalam menyikapi berbagai persoalan nasional.

“Kami akan terus berkoordinasi dengan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) sebagai organisasi induk yang menaungi BEM PTNU di seluruh Indonesia, guna memastikan setiap langkah perjuangan kami tetap dalam jalur yang benar dan bermanfaat bagi umat serta bangsa,” kata dia.

Arif juga mengajak kepada seluruh gerakkan mahasiswa se Indonesia untuk tetap mengedepankan dialog, intelektualitas, serta perjuangan yang berorientasi pada kemaslahatan bangsa. (*)

Sumber : Radio Elshinta

Related Stories
Next Story
All Rights Reserved. Copyright @2019
Powered By Hocalwire