Hari kedua pencarian, korban tertimbun longsor ditemukan 

Elshinta.com - Tim SAR Gabungan kembali melanjutkan pencarian terhadap satu orang yang diduga tertimbun tanah longsor dengan melakukan penggalian menggunakan cangkul dan 6 alkon di sekitar perkiraan lokasi terakhir survivor.

Diketahui survivor yang diduga tertimbun bernama Wutuh (80) alamat Desa Galuh Timur, Kecamatan Tonjong, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah.

“Menurut informasi, pada Selasa (10/3) pukul 10.00 WIB. telah terjadi longsor tebing di Sungai Kalijurang di Desa Galuh Timur RT01 RW02 dengan dimensi tebing tinggi 100 meter, panjang 300 meter. Material longsor dengan volume sangat banyak, menutup aliran Sungai Kalijurang dan menimbun persawahan warga. Material longsor kemungkinan menimbun 1 orang korban yang pada saat kejadian berada di sawah a/n Bapak Wutuh (L/80). Pada saat kejadian korban berada di gubug. Sesuai keterangan saksi a/n Amirudin (menantu korban).yang pada saat kejadian berada di persawahan bersama korban di lokasi kejadian longsor,” ungkap Kepala Kantor SAR Cilacap, Muhamad Abdullah.

Mendapati laporan tersebut, satu tim rescue dari USS Banyumas diberangkatkan ke lokasi kejadian untuk melakukan pencarian terhadap survivor bersama Tim SAR Gabungan dan lengkap dengan membawa peralatan SAR darat dan Drone UAV Thermal.

Lebih lanjut Kepala Kantor SAR Cilacap, Muhamad Abdullah mengatakan pada hari ke 2 sekira pukul 08.52 WIB, Tim SAR Gabungan Berhasil menemukan survivor di dalam longsoran dalam kondisi meninggal dunia. "Pada pukul 09.10 Wib selanjutnya survivor dievakuasi dan dibawa ke rumah duka," kata Abdullah seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Hari Nurdiansyah, Kamis (13/3).

Dengan diketemukannya survivor yang diduga tertimbun di Desa Galuh Timur, Kecamatan Tonjong Kabupaten Brebes maka secara resmi Operasi SAR dinyatakan ditutup dan seluruh unsur yang terlibat dikembalikan ke kesatuan masing-masing.