Lepas Tim Siaga Mudik Lebaran, Ketua Baznas sebut pemudik adalah ibnu sabil
Ketua Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI, Kiai Noor Achmad menyebut para pemudik yang hendak pulang ke kampung halamannya pada momen Lebaran atau Idul Fitri adalah seorang Ibnu Sabil.
Sumber foto: Heru Lianto/elshinta.com.Elshinta.com - Ketua Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI, Kiai Noor Achmad menyebut para pemudik yang hendak pulang ke kampung halamannya pada momen Lebaran atau Idul Fitri adalah seorang Ibnu Sabil.
Pasalnya, para pemudik tersebut merupakan orang-orang yang tengah berjihad di jalan Allah, dan hanya sekadar untuk bersilaturahmi kepada keluarganya.
"Pemudik adalah Ibnu Sabil, mereka yang dalam perjalanan pulang ke kampung halaman untuk bertemu keluarga. Perjalanan ini bukan sekadar pulang kampung, tetapi juga memiliki nilai ibadah," ujar Kiai Noor saat melepas Tim Pos Siaga Mudik Baznas di Jakarta, Jumat (21/3).
Karenanya, kata Kiai Noor, didirikannya pos siaga mudik sebagai bentuk kepedulian Baznas terhadap masyarakat, khususnya para pemudik.
Pos ini tidak hanya bertujuan untuk membantu kelancaran perjalanan pemudik tetapi juga sebagai wujud kepedulian terhadap persoalan kemanusiaan yang mungkin terjadi dalam kondisi darurat.
"Kami ingin memberikan dukungan bagi para pemudik agar perjalanan mereka lebih aman dan nyaman," ujar Kiai Noor.
Sebelumnya, Badan Amil Zakat Nasional atau Baznas RI melepas Tim Pos Siaga Mudik Lebaran 2025, untuk sepuluh provinsi yang ada di seluruh Indonesia
Ke-10 povinsi itu di antaranya Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur, Lampung, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Tengah.
Adapun Pos Siaga Mudik Baznas menyediakan berbagai layanan, seperti tempat istirahat, dapur air, takjil gratis, fasilitas pengisian daya atau (charger), pijat gratis, serta tambal ban.
"Selain itu di beberapa titik, Baznas juga menyediakan bensin gratis bagi para mustahik," terang Kiai Noor seperti dilaporkan Reporter Elshinta, Heru Lianto, Jumat (21/3).
