Academic Talks 2025: ngabuburit ilmiah UMJ dan TEIN

Elshinta.com - Keterampilan membaca jurnal ilmiah secara efektif dan manajemen referensi yang baik menjadi salah satu faktor utama dalam menyelesaikan skripsi, tesis, dan disertasi dengan cepat. Hal ini disampaikan oleh Guru Besar Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ), Prof. Andry Priharta, dalam sambutan pengantar Academic Talks 2025, Senin (24/3/2025) dikutip dari keterangan tertulis.

“Keberhasilan studi doktoral sangat ditentukan oleh keterampilan teknis. Mahasiswa harus tahu cara membaca jurnal secara efektif dan mengelola referensi dengan baik,” ujar Prof. Andry dalam webinar yang digelar Program Doktor Ilmu Manajemen (PDIM) dan Program Doktor Manajemen Pendidikan Islam (PDMPI) UMJ bekerja sama dengan Taksasila Edukasi Insani (TEIN).

Lebih dari 80 peserta dari berbagai kampus di Indonesia mengikuti acara yang digelar daring melalui Zoom ini. Acara mengusung tema; “Tips & Trik Cepat Selesai Skripsi, Tesis, dan Disertasi.” Acara dibuka Dr. Nur Asni Gani, yang mewakili TEIN sebagai tuan rumah penyelenggara.

Mahasiswa Program Doktor Universitas Sebelas Maret yang juga sebagai pembicara, Bambang Sutrisno, menyampaikan pentingnya bagi mahasiswa memperhatikan kualitas pemahaman saat membaca jurnal. Ia juga memaparkan teknik membaca cepat, cara mengenali bagian penting dalam jurnal ilmiah, hingga bagaimana mengelola bahan bacaan agar relevan dengan topik riset.

"Membaca jurnal bukan soal kuantitas, tapi kualitas pemahaman," paparnya dalam sesi materi "Tips to Read Journal Articles Effectively".

Pembicara lainnya, Dewi Puji Rahayu, mahasiswa Program Doktor Universitas Brawijaya, yang menyoroti pentingnya manajemen referensi yang sistematis. Dalam presentasi berjudul "How to Use Mendeley Reference Manager", ia memberikan tutorial praktis penggunaan Mendeley untuk menyusun daftar pustaka dan menyisipkan kutipan otomatis.

Diskusi yang dipandu dosen UMJ, Januar Taufan ini berlangsung interaktif. Para peserta aktif bertanya seputar strategi menghadapi kebuntuan riset, mengelola sumber bacaan, hingga kendala teknis dalam penggunaan perangkat lunak referensi.

Diskusi ditutup sambutan Ketua Program Studi Program Doktor Ilmu Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis UMJ, Dr Maswanto dan Founder TEIN Dr. Rony Edward Utama.

UMJ maupun TEIN meyakini, dengan respons positif dari peserta, Academic Talks 2025 membuktikan bahwa ngabuburit di bulan Ramadhan bisa menjadi ajang produktif untuk meningkatkan keterampilan akademik.

Penulis: Rama Pamungkas/Ter