Korban meninggal gempa Myanmar capai 3.301 orang
Jumlah korban meninggal akibat gempa bumi dahsyat yang mengguncang Myanmar pekan lalu sudah mencapai 3.301 orang, dengan 4.792 lainnya terluka dan 221 lainnya masih hilang, lapor China Central Television (CCTV) pada Jumat.
Bangunan yang rusak setelah gempa bumi di Nay Pyi Taw, Myanmar (28/3/2025). Gempa bumi berkekuatan 7,9 skala Richter mengguncang Myanmar pada pukul 14.20 hari Jumat (Waktu Beijing), menurut Pusat Jaringan Gempa Bumi Tiongkok (CENC). ANTARA/Xinhua/pri.Elshinta.com - Jumlah korban meninggal akibat gempa bumi dahsyat yang mengguncang Myanmar pekan lalu sudah mencapai 3.301 orang, dengan 4.792 lainnya terluka dan 221 lainnya masih hilang, lapor China Central Television (CCTV) pada Jumat.
Laporan sebelumnya menyebutkan bahwa 3.145 orang tewas, 4.589 lainnya terluka dan 221 orang hilang akibat bencana tersebut.
Gempa bumi 7,7 magnitudo mengguncang Myanmar pada Jumat (28/3) dan getarannya dapat dirasakan hingga ke Bangladesh, India, Laos, China dan Thailand.
Gempa dangkal itu merusak jaringan pipa minyak bawah tanah dan memutus jaringan listrik, kata otoritas setempat, menambahkan tanker-tanker minyak untuk mengatasi kelangkaan bahan bakar telah tiba di negara tersebut.
Sejumlah negara, termasuk Rusia dan Belarus, telah mengirim bantuan ke Myanmar, termasuk menerjunkan tim penyelamat.
Sumber: Sputnik-OANA




