Top
Begin typing your search above and press return to search.

Bayer proyeksikan peluncuran obat inovatif dan terapi baru 2025

Bayer umumkan peluncuran obat-obatan baru tahun 2025, termasuk terapi gen, onkologi, dan kardiologi presisi dalam agenda Pharma Media Day.

Bayer proyeksikan peluncuran obat inovatif dan terapi baru 2025
X
Sumber foto: Radio Elshinta/ ADP

Elshinta.com - Perusahaan farmasi multinasional asal Jerman, Bayer, mengumumkan pencapaian signifikan dalam strategi pertumbuhan dan transformasi divisi farmasinya pada agenda tahunan *Pharma Media Day*. Perusahaan menyoroti kemajuan riset serta proyeksi peluncuran berbagai obat dan terapi inovatif yang ditargetkan hadir mulai tahun 2025.

Sebagai bagian dari transformasi berkelanjutan, Bayer terus melakukan investasi besar di bidang penelitian dan pengembangan (R&D) untuk mempercepat inovasi medis. Fokusnya adalah membangun pipeline obat yang terdiferensiasi untuk pertumbuhan jangka panjang di bidang onkologi, penyakit kardiovaskular, neurologi, penyakit langka, dan imunologi.

Bayer juga melaporkan kemajuan signifikan dalam pengembangan terapi sel dan gen, termasuk tonggak penting dalam uji klinis untuk pengobatan penyakit Parkinson.

> “Tahun 2025 menjadi tahun peluncuran penting bagi Bayer Pharmaceuticals. Kami telah mengerahkan segala upaya untuk memaksimalkan kekuatan pengembangan kami,” ujar Stefan Oelrich, Anggota Dewan Manajemen Bayer AG sekaligus Presiden Divisi Pharmaceuticals Bayer, dikutip Selasa (8/4/2025).

>

> “Strategi pertumbuhan kami berjalan sesuai rencana dan menghasilkan nilai yang signifikan. Tahun ini, kami akan meluncurkan produk terobosan dengan potensi penjualan luar biasa.”

Melalui seleksi dan prioritas ketat, Bayer fokus mengembangkan program dengan potensi dampak besar. Beberapa peluncuran yang dijadwalkan tahun ini mencakup:

1. **Terapi transthyretin amyloid cardiomyopathy** di Eropa.

2. **Pengobatan untuk gagal jantung** dengan fraksi ejeksi ventrikel kiri ≥40%.

3. **Obat bebas hormon** untuk gejala vasomotor sedang hingga berat pada wanita menopause.

4. **Terapi kanker prostat metastatik** yang sensitif terhadap hormon.

Christine Roth, EVP Strategi Produk Global & Komersialisasi Bayer, menyatakan bahwa perusahaan memasuki era baru dalam pengobatan.

> “Kami yakin bahwa inovasi terobosan dan portofolio kuat akan mempercepat akses pasien ke pengobatan baru,” ujarnya.

>

> “Pharma Media Day ini menyoroti kemajuan pada pengobatan transthyretin amyloid cardiomyopathy, gagal jantung, dan terapi non-hormonal untuk menopause. Kami juga menantikan persetujuan regulasi untuk terapi onkologi yang menjanjikan.”

Dr. Christian Rommel, Ph.D., Kepala R&D Divisi Farmasi Bayer, menjelaskan bahwa pendekatan strategis Bayer telah menghasilkan pipeline yang kompetitif dan terfokus. Uji klinis Fase III di tahun 2024 menunjukkan hasil positif, mencerminkan peningkatan signifikan dalam efisiensi dan kualitas pengembangan.

Bayer juga menunjukkan komitmen jangka panjang dalam pengobatan kanker, khususnya kanker prostat. Strategi onkologi Bayer fokus pada tiga pendekatan ilmiah utama:

- **Radiopharmaceuticals tertarget**, termasuk terapi alfa

- **Imuno-onkologi generasi terbaru**

- **Onkologi molekuler presisi**

Portofolio *Targeted Radionuclide Therapy (TRT)* Bayer berkembang pesat, menggabungkan radionuklida alfa dengan berbagai molekul penarget seperti antibodi, molekul kecil, dan peptida. Saat ini, dua kandidat TRT sedang dalam uji klinis Fase I, termasuk dua kandidat berbasis aktinium-225 untuk pasien mCRPC (Metastatic Castration-Resistant Prostate Cancer).

Bayer juga memperkuat posisinya di bidang terapi kardiovaskular presisi. Melalui anak perusahaan **AskBio**, Bayer mengembangkan terapi gen untuk gagal jantung kongestif. Kemajuan signifikan telah dicapai pada aset Fase II, didukung oleh platform terapi gen mutakhir dan fasilitas produksi kelas dunia.

Investasi strategis dan akuisisi, seperti integrasi Tavros Therapeutics ke dalam Vividion, semakin memperkaya pipeline Bayer. Perusahaan juga memulai uji klinis Fase I untuk tumor padat dan keganasan hematologi, termasuk program IND untuk kanker terkait mutasi RAS.

Kolaborasi antara tim internal dan mitra eksternal tetap menjadi kunci dalam memperluas kemampuan R&D Bayer.

> “Kami siap menghadirkan terapi inovatif yang mampu mengubah hidup pasien, sekaligus mendukung pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan,” tutup Rommel.

Dengan strategi yang berfokus pada kebutuhan medis yang belum terpenuhi, Bayer optimistis dapat mengubah lanskap pengobatan global dan menjawab tantangan di berbagai bidang kesehatan pada tahun-tahun mendatang. (ADP).

Sumber : Radio Elshinta

Related Stories
Next Story
All Rights Reserved. Copyright @2019
Powered By Hocalwire