Atlet anggar senior Asia akan bertarung di Bali
Bali dipastikan akan menjadi tuan rumah Asian Senior Fencing Championship atau Kejuaraan Anggar Senior Asia 2025. Sementara hingga saat ini sudah ada 21 negara yang telah memastikan hadir mengikuti kejuaraan anggar bergengsi di Asia.
Sumber foto: Eko Sulestyono/elshinta.com.Elshinta.com - Bali dipastikan akan menjadi tuan rumah Asian Senior Fencing Championship atau Kejuaraan Anggar Senior Asia 2025. Sementara hingga saat ini sudah ada 21 negara yang telah memastikan hadir mengikuti kejuaraan anggar bergengsi di Asia.
Demikian berdasarkan keterangan yang disampaikan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Pengurus Besar Ikatan Anggar Seluruh Indonesia (PB IKASI) Firtian Judiswantara kepada wartawan saat jumpa pers di Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali.
“Target kami adalah seluruh negara Asia ditambah Australia, kalau menurut FCA ada 40 negara, dan mungkin bisa saja mendaftar di injury time, kurang 3 hari baru berangkat," kata Firtian Judiswantara, Kamis (8/5).
“Dan ada beberapa negara lainnya yang juga ikut dalam program retret," tambahnya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Eko Sulestyono.
Sementara itu IKASI sendiri memastikan jumlah ini akan terus bertambah hingga mendekati hari kejuaraan yang akan berlangsung di Nusa Dua, Bali, pada 17-23 Juni 2025.
Sebelum bertanding, pada 1-15 Juni 2025 seluruh atlet diikutsertakan dalam kamp pelatihan, salah satunya dari negara-negara pecahan bekas negara Uni Soviet.
Selanjutnya PB IKASI akan membawa para peserta ke Ubud untuk sekaligus melakukan latihan guna menyesuaikan dengan kondisi iklim di Bali.
"Mereka ibaratnya menyesuaikan iklim di Bali karena seperti di Rusia, di daerah Uzbekistan, Tajikistan itu musim dingin,” sambungnya.
Sementara itu, Kejuaraan Anggar tersebut akan diadakan di The Westin Resort Nusa Dua untuk memperebutkan medali dan poin tiket menuju Olimpiade Los Angeles, Amerika Serikat (2028).
Ia menyebut atlet-atlet dari negara langganan Olimpiade seperti Hong Kong, China, dan Korea Selatan dipastikan bergabung.
“Dari 12 medali emas yang diperebutkan di Olimpiade Paris kemarin, enam medali emas itu diraih oleh negara-negara Asia, ada Hong Kong, ada China, ada Korea (Selatan), mereka akan ke sini yang enam orang itu,” lanjutnya.
“Kemudian ada dua medali perunggu dan dua medali perak yang juga diraih orang Asia, mereka akan datang juga," pungkasnya.
