Disdik Kota Bekasi buka layanan aduan SPMB via WhatsApp Center
Dalam rangka menghadapi proses Seleksi Penerimaan Murid Baru (SPMB) tahun ajaran 2025–2026, Dinas Pendidikan Kota Bekasi menyediakan layanan pengaduan khusus melalui WhatsApp Center.\r\n\r\n
Sumber foto: Hamzah Aryanto/elshinta.com.Elshinta.com - Dalam rangka menghadapi proses Seleksi Penerimaan Murid Baru (SPMB) tahun ajaran 2025–2026, Dinas Pendidikan Kota Bekasi menyediakan layanan pengaduan khusus melalui WhatsApp Center.
"Kami telah menyiapkan layanan pengaduan melalui Call Center Patriot Siaga 112 dan WhatsApp Center. Namun, fokus utama kami ada di WhatsApp Center dengan nomor 081 191 22939," kata Sekretaris Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bekasi, Warsim Suryana kepada Elshinta pada Jumat (23/5).
Ia menyebut, layanan posko aduan bertujuan untuk menampung laporan, pengaduan, dan keluhan masyarakat terkait berbagai isu pendidikan, terutama soal proses SPMB.
“Masyarakat bisa langsung menghubungi nomor tersebut untuk menyampaikan permasalahan yang dihadapi,” ungkapnya.
Warsim mengungkapkan, aduan yang masuk sangat beragam dan berasal dari berbagai kanal.
"Pengaduan tidak hanya melalui WhatsApp. Banyak juga yang datang langsung ke Dinas, ke sekolah asal atau tujuan, serta Unit Pelayanan Pendidikan (UPP). Rata-rata kami menerima hampir ratusan laporan per hari," jelasnya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Hamzah Aryanto, Sabtu (24/5).
Menurutnya, banyak laporan yang masuk mencakup ketidaksesuaian data, kesulitan akses sistem pendaftaran, hingga persoalan zonasi.
Dengan tingginya antusiasme masyarakat dalam menyampaikan pengaduan, Warsim berharap layanan ini dapat menjadi jembatan komunikasi yang efektif antara masyarakat dan pemerintah, khususnya dalam meningkatkan kualitas layanan pendidikan di Kota Bekasi.
