Kapolri letakkan batu pertama dapur SPPG di Solo, siap target 1.000 dapur se-Indonesia

Elshinta.com - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melakukan peletakan batu pertama pembangunan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Jalan Kepodang, Manahan, Kota Solo, Rabu (25/6/2025). Proyek dapur SPPG ini menjadi bagian dari komitmen Polri dalam mendukung penuh program makan bergizi gratis (MBG) yang dicanangkan Presiden RI Prabowo Subianto.

Kapolri menyampaikan, pembangunan dapur SPPG di Solo ditargetkan selesai dalam waktu tiga bulan dan akan memberi manfaat langsung bagi 90.717 anak. “Kalau nanti hasilnya bagus, akan kita evaluasi dan bisa dikembangkan lebih luas, bahkan sampai tiga kali lipat. Ini bagian dari mempersiapkan kualitas sumber daya manusia untuk menyongsong Indonesia Emas 2045,” ujar Listyo.

Saat ini, terdapat sekitar 230 SPPG yang telah beroperasi di wilayah Jawa Tengah. Nantinya, dapur SPPG akan dibangun di tiap-tiap polres, bahkan berpotensi bertambah menjadi dua hingga tiga unit per kabupaten/kota sesuai kesiapan lahan dan infrastruktur.

“Tahap awal kita targetkan satu dapur per polres. Tapi kalau berjalan baik, bisa tiga sampai empat dapur per wilayah. Awal Juli nanti akan dilakukan launching secara resmi,” ungkapnya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Agung Santoso, Kamis (26/6).

Jenderal Listyo juga menegaskan bahwa Polri siap menjalankan penugasan dari Badan Gizi Nasional untuk membangun 1.000 dapur SPPG secara bertahap. Progres pembangunan saat ini terus berjalan dengan melibatkan seluruh jajaran Polda dan polres.

Kapolda Jawa Tengah, Irjen Polisi Ribut Hari Wibowo dalam sambutannya menyampaikan bahwa dapur SPPG yang dibangun akan dikelola oleh koperasi dan Yayasan Kemala Bhayangkari. Ia melaporkan bahwa 24 koperasi di jajaran polres menunjukkan kinerja sehat dan siap dikembangkan untuk mendukung program MBG.

“Sebagai pilot project, kita sudah resmikan dapur SPPG pertama di Semarang, dan kini berkembang jadi 24 dapur di kabupaten/kota lainnya di Jawa Tengah,” kata Ribut.

Ia menambahkan, Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi telah menyiapkan tiga lahan di setiap kabupaten/kota untuk mendukung pengembangan dapur SPPG. “Kalau ini optimal, bisa tambah 100 dapur lagi di Jawa Tengah,” ujarnya.

Acara ground breaking tersebut turut dihadiri oleh Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi, Wali Kota Solo Respati Ardi, serta para Kapolres dari 24 wilayah se-Jawa Tengah. Dalam momen itu, Kapolri secara simbolis meletakkan batu pertama pembangunan dapur SPPG, menandai dimulainya pembangunan serentak program dapur gizi Polri di Jawa Tengah.

Program ini diharapkan mampu mendukung pemenuhan gizi anak-anak dari tingkat TK hingga SMA secara berkelanjutan, sebagai bagian dari perwujudan cita-cita nasional menuju Indonesia Emas 2045.