Desa Toraget dan Desa Karumenga sepakat berdamai difasilitasi Polsek Langoan

Elshinta.com - Kapolsek Langoan IPDA March Faldry Makaampoh memfasilitasi perdamaian usai pertikaian sekelompok anak muda antara Desa Karumenga dan Desa Toraget Kecamatan Langoan Utara, Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara. Perdamaian tersebut dilaksanakan di Polsek Langoan, Senin 30 Juni 2025.

Hadir dalam kesepakatan perdamaian Desa Karumenga dan Toraget di antaranya Kapolsek Langoan IPDA March Faldry Makaampoh, Camat Langoan Utara Evertson Rantung, Kepala Desa Karumenga Joudi Sumilat, Kepala Desa Toraget Rolly Tilanggouw, perangkat desa dan tokoh masyarakat dan agama dari ke dua desa tersebut.

Kapolsek Langoan IPDA March Faldry Makaampoh dalam sambutannya mengatakan pertemuan digelar untuk mencari solusi terbaik, pelaku dan korban masih ada ikatan keluarga.

"Jangan hanya hal kecil terjadi gangguan kamtibmas, acarah pesta nikah di Desa Toraget sudah kami hentikan sesuai kesepakatan jam 22:00 wita. Imbauan, kamtibmas ini sudah Polsek Langoan sosialisasikan di gereja dan di setiap acarah masyarakat agar jangan ada pesta miras, jangan memprovokasi, jangan terprovokasi, jangan membawa senjata tajam di acarah pesta dan acarah perkumpulan lainya yang mengakibatkan terjadi kriminal," kata March Faldry seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Franky Pangkey, Sabtu (5/7).

March Faldry berharap peran serta orang tua agar mengawasi anak muda di desa masing-masing supaya jangan bergaul hingga larut malam menuju pesta miras dengan membawa senjata tajam akan memicu perkelahian antar kampung.

"Jangan sampai anak-anak muda jadi korban dan pelaku kriminal," ujarnya.

March Faldry berharap setelah pertemuan kesepakatan perdamaian tidak ada masalah baru. Pertemuan perdamaian disosialisasikan kepada semua masyarakat desa Toraget dan Karumenga.

Sementara itu Camat Langoan Utara Evertson Rantung sangat menyayangkan pertikaian sekolompok anak muda ke dua desa tersebut terjadi karena miras. Diharapkan ke depan tidak akan terjadi lagi hal tersebut sehingga masyarakat bisa hidup berdampingan aman dan damai karena _Torang Samua Basudara".

Apresiasi juga disampaikan kepada Polsek Langoan yang telah melakukan gerak cepat antisipasi pencegahan hingga terjadi perdamaian sekelompok anak mudah desa Karumenga dan desa Toraget.

Selanjutnya Kepala Desa Toraget, Rolly Tulangouw berharap ke dua belah pihak yang bertikai meredam agar tidak terjadi lagi.

"Sehingga aktivitas dan istirahat masyarakat di malam hari tidak terganggu, kedamaian, ketenangan bisa hadir selalu di desa Toraget dan Desa Karumenga," ucapnya.

Kepala Desa Karumenga, Joudi Sumilat mengatakan benar Desa Karumenga dan Desa Toraget banyak ikatan sudarah. Pihaknya sepakat apabilah ditemukan senjata tajam agar diproses hukum agar ada efek jera bagi pelaku.

Kronologis Pertikaian antara desa Karumenga dan Desa Toraget terjadi Sabtu 28 Juni 2025 saat acara pernikahan di Desa Toraget. Sekitar pukul 23:00 Wita sekelompok anak muda Desa Karumenga memasuki perbatasan Desa Karumenga dan Toraget dan melakukan keributan sehingga sekelompok anak muda Desa Toraget terpancing dan saat itu juga Polsek Langoan gerak cepat melakukan pengamanan di TKP.