Top
Begin typing your search above and press return to search.

Pelatih panjat tebing minta Roby dan Asih rileks jalani debut Eropa

Pelatih tim panjat tebing Indonesia Hendra Basir meminta Antasyafi Robby Al Hilmi dan Kadek Adi Asih rileks meski menjalani debut Eropa dalam International Federation of Sport Climbing (IFSC) Climbing World Cup Krakow 2025, Polandia.

Pelatih panjat tebing minta Roby dan Asih rileks jalani debut Eropa
X
Pelatih Tim Panjat Tebing Indonesia, Hendra Basir, sedang menyaksikan pemain-pemainnya bersiap melakukan simulasi pertandingan nomor speed di Stadion Mandala Krida, Yogyakarta, Selasa (27/2). (Foto ANTARA/Hamdalah Akbar Prasetyo/mg.yk/ags)

Elshinta.com - Pelatih tim panjat tebing Indonesia Hendra Basir meminta Antasyafi Robby Al Hilmi dan Kadek Adi Asih rileks meski menjalani debut Eropa dalam International Federation of Sport Climbing (IFSC) Climbing World Cup Krakow 2025, Polandia.

Menurut dia, ketenangan diri dan fokus akan membuat kedua pemanjat muda nomor speed itu tampil maksimal dalam penampilan pertamanya di Eropa atau luar negeri.

"Roby dan Asih sama-sama perdana tampil di Eropa dan ajang itu adalah yang kedua setelah Piala Dunia Panjat Tebing di Bali guna mewakili tim senior," kata Hendra kepada ANTARA dari Jakarta pada Sabtu.

Hendra menegaskan pelatih dan federasi tidak membebani atlet speed harus mendapatkan medali juara, sebaliknya semua atlet diminta bertanding dengan aman dan berusaha semaksimal mungkin.

"Pesannya ya agar lebih enjoy dan berusaha mencatat waktu terbaik seperti saat latihan," kata Hendra.

Robby yang asal Jakarta menembus putaran final IFSC Climbing World Cup Bali pada Mei 2025 sehingga menjadi salah satu penerus yang menjanjikan untuk tim speed Indonesia.

Sebelum berlaga di Kraskow, Polandia, dia merebut medali emas speed junior putra pada Kejuaraan Nasional Panjat Tebing Kelompok Umur XIX/2025 di Tangerang City Sport Climbing Center, Banten, pertengahan Juni lalu.

Sementara Asih adalah peraih perunggu dalam Piala Dunia di Bali pada Mei lalu setelah mencatat waktu 7,27 detik.

Perempuan berusia 19 tahun itu mengalahkan peringkat dua dunia, Jeong Jimin dari Korea Selatan yang terpeleset, yang membukukan waktu 9 detik.

Asih menjadi wakil Indonesia satu-satunya dalam speed putri yang meraih medali saat itu.

Pengurus Pusat Federasi Panjat Tebing Indonesia (PP FPTI) mengirimkan 10 atlet speed dalam IFSC Climbing World Cup Krakow 2025, di Polandia, pada 5 dan 6 Juli.

Mayoritas atlet adalah pemanjat senior yang telah banyak berprestasi, termasuk Veddriq Leonardo, Kiromal Katibin, dan Desak Made Rita Kusuma Dewi.

Kesepuluh itu terdiri dari lima putra dan lima putri yang sudah berangkat ke Eropa untuk berjuang pada fase kualifikasi di Krakow Market Grand Square, Rynek Glowny, pada Sabtu pukul 18.00 WIB nanti.

Jika lolos dari babak kualifikasi, mereka akan berlanjut ke putaran final di tempat sama pada Minggu (pukul 17.00 WIB.

Sumber : Antara

Related Stories
Next Story
All Rights Reserved. Copyright @2019
Powered By Hocalwire