AirAsia optimistis pembukaan rute domestik dorong pariwisata tanah air
Elshinta.com - Maskapai penerbangan PT AirAsia Indonesia Tbk mengaku optimistis dengan pembukaan layanan rute domestik baru dapat mendorong peningkatan perjalanan wisatawan dan angka kunjungan di Indonesia.

Elshinta.com - Maskapai penerbangan PT AirAsia Indonesia Tbk mengaku optimistis dengan pembukaan layanan rute domestik baru dapat mendorong peningkatan perjalanan wisatawan dan angka kunjungan di Indonesia.
"Saya yakin cukup baik karena pada saat kita membuka penerbangan (Jakarta-Manado) pertama, kami ke Manado diisi dengan 173 penumpang dan kemudian 154 penumpang. Jadi harapannya kita bisa ke depannya lebih banyak lagi," kata Pelaksana Tugas (Plt.) Direktur Utama Indonesia AirAsia Captain Achmad Sadikin Abdurachman di Tangerang, Kamis.
Ia mengatakan setelah pembukaan rute baru Jakarta-Manado, perusahaannya segera menambah layanan rute domestik baru lagi di 2025. Hal itu dilakukan sebagai upaya menjaga konektivitas maskapainya.
Salah satunya, kata Achmad, yakni rute Surabaya-Balikpapan, Balikpapan, Berau dan Tarakan pada Oktober tahun ini.
"Ya, jadi saat ini memang untuk domestik kita sedang mengembangkan dari Jakarta Manado. Dan InsyaAllah di bulan Oktober nanti kita mulai dari Surabaya, ada rute ke Balikpapan, juga ke Balikpapan-Berau, dan juga ke Tarakan," ujar dia.
Selain domestik, penambahan rute internasional akan dilakukan penambahan. Upaya tersebut dilakukannya untuk mendorong pariwisata manca negara agar mempermudah mengakses wisata ke Indonesia.
"Penambahan rute ini 'balance'. Jadi ada domestik ada internasional, dan sebagian yang internasional itu nanti akan 'di-support' oleh tim kami melalui penerbangan Malaysia AirAsia. Dari rute Malaysia ke Palembang, Malaysia ke Semarang, dan juga ke Malaysia ke Pontianak dan Banjarmasin," paparnya.
Ia mengatakan hingga saat ini rute domestik yang telah dijalankan AirAsia terus bertambah seperti salah satunya Bali, Lampung, Danau Toba.
Kemudian, untuk rute internasional yang sudah berjalan seperti ke Singapura, Kuala Lumpur, Thailand dan juga ke Phnom Penh, yang juga didukung oleh AirAsia Malaysia.
"Saat ini memang statis nya kalau tidak salah saya dapatkan itu hampir 1,4 juta kunjungan atau sebanyak 21 ribu wisatawan. Jadi merupakan langkah yang merupakan potensi besar," katanya.
Sementara itu, General Manager PT Angkasa Pura Indonesia Kantor Cabang Bandara Internasional Soekarno-Hatta Dwi Ananda Wicaksana mengatakan dengan dilakukannya penambahan rute baru dari AirAsia dinilai telah menopang penambahan capaian target kunjungan penumpang pesawat penerbangan.
"Artinya kami harus 'support', dengan menyiagakan 'tenant-tenant' dan layanan dimaksimalkan. Agar nanti penumpang bisa terlayani dengan baik dan maksimal," tuturnya.
Ia mengatakan langkah yang dilakukan oleh maskapai AirAsia merupakan hal yang positif bagi peningkatan penumpang penerbangan dalam menggerakkan ekosistem pariwisata di tanah air.
"Jadi ini kolaborasi yang baik, dan tentunya kalau InJourney secara 'holding' meningkatkan ekosistem pariwisata," katanya.