Top
Begin typing your search above and press return to search.

Gibran ingin Sekolah Rakyat buat siswa senang belajar, tak rindu rumah

Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka berpesan kepada Kepala Sekolah Rakyat Sentra Terpadu Prof. Dr. Soeharso di Solo, Jawa Tengah, agar kegiatan di sekolah dapat membuat siswa senang belajar, kerasan dan tak rindu rumah.

Gibran ingin Sekolah Rakyat buat siswa senang belajar, tak rindu rumah
X
Sumber foto: Antara/elshinta.com.

Elshinta.com - Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka berpesan kepada Kepala Sekolah Rakyat Sentra Terpadu Prof. Dr. Soeharso di Solo, Jawa Tengah, agar kegiatan di sekolah dapat membuat siswa senang belajar, kerasan dan tak rindu rumah.

Hal itu disampaikan Kepala Sekolah Rakyat Sentra Terpadu Prof. Dr. Soeharno, Septhina, yang turut mendampingi Wapres meninjau kegiatan para siswa dan fasilitas di asrama sekolah.

"Mas Wapres menitipkan kepada saya, yang penting anak-anak kerasan dulu. Jadi, mereka senang di sini, enggak minta pulang dulu, karena ini baru Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah," kata Septhina saat memberikan keterangan di Sekolah Rakyat Sentra Terpadu Prof. Dr. Soeharno, Solo, Jawa Tengah, Jumat.

Menurut Wapres, yang disampaikan melalui Septhina, setelah siswa merasa kerasan dan nyaman di sekolah, mereka akan senang dan termotivasi untuk belajar.

Septhina menjelaskan bahwa sekitar 200 siswa di sekolah tersebut akan menjalani Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) atau adaptasi selama 1 bulan ke depan.

MPLS pada Selasa, siswa kelas 10 SMA tersebut akan mendapatkan pendidikan karakter untuk membangun disiplin dan kepemimpinan, penguatan literasi dan wawasan kebangsaan.

Siswa juga dilibatkan dalam ekstrakurikuler secara berkelompok sesuai minat dan bakat mereka masing-masing.

"Untuk ekskul baru kami inisiasi, karena ini kan angkatan baru, baru kelas 10 (SMA). Hari ini baru inisiasi ekskul, apa sebenarnya minat bakat anak-anak ini. Tadi sudah ada usulan-usulan, ada seni musik, ada teater, ada baris berbaris," kata Septhina.

Salah satu siswi Sekolah Rakyat, Oktaviani, mengaku sempat merasa rindu suasana rumah, namun ia berhasil beradaptasi dengan cepat bersama teman-teman baru sambil menjalani kegiatan.

"Seru, banyak dapat pengalaman, teman baru, tempat baru, dan lingkungan baru. Fasilitasnya juga baik. Kami belajar kedisiplinan dan baris-berbaris di masa pengenalan ini," katanya.

Melalui program Sekolah Rakyat, Wapres berharap akses terhadap pendidikan yang berkualitas benar-benar dapat dinikmati oleh seluruh lapisan masyarakat, serta memutus rantai kemiskinan melalui pendidikan yang didapat sang anak.

Sumber : Antara

Related Stories
Next Story
All Rights Reserved. Copyright @2019
Powered By Hocalwire