BKKBN Babel wisuda 100 peserta didik Sekolah Lansia
BKKBN Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mewisuda 100 orang peserta didik Sekolah Lanjut Usia (Lansia), sebagai langkah menghadapi era aging population yang sehat dan berdaya menuju Indonesia Emas 2045.

Elshinta.com - BKKBN Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mewisuda 100 orang peserta didik Sekolah Lanjut Usia (Lansia), sebagai langkah menghadapi era aging population yang sehat dan berdaya menuju Indonesia Emas 2045.
“Kami bangga dan mengucapkan selamat kepada seluruh lansia yang telah menyelesaikan proses belajar di sekolah lansia di tahun ini," kata Kepala Perwakilan BKKBN Kepulauan Babel Fazar Supriadi di Pangkalpinang, Sabtu.
Ia mengatakan sebanyak 100 orang lansia di Sekolah Lansia Tingkat Provinsi Kepulauan Babel Standar 1 dan 2 Tahun 2025 yang diwisuda berasal dari 20 orang dari Sekolah Lansia Hebat (Selabat) Mentari Kelurahan Ketapang Kecamatan Pangkalbalam Kota Pangkalpinang.
Selanjutnya, 20 lansia dari Sekolah Lansia Ceria (Solaria) Kelurahan Sinar Baru Kabupaten Bangka, 20 lansia dari Sekolah Lansia Teladan (Selatan) Kabupaten Bangka Selatan, 20 lansia dari Sekolah Lansia Bangka Tengah “Besauh” dan 20 lansia dari Sekolah Lansia Selada Desa Belo Laut Kabupaten Bangka Barat.
"Semoga ilmu yang diperoleh menjadi bekal untuk menjaga kesehatan, meningkatkan kesejahteraan keluarga, serta menjadi teladan bagi masyarakat,” ujarnya.
Ia mengapresiasi seluruh pihak yang mendukung pelaksanaan program sekolah lansia, termasuk TP PKK Babel, Dinas Sosial, Dinas Kesehatan, DP3ACSKB, OPD KB kabupaten/kota, para kader, relawan, dan mitra kerja lainnya.
Ia mengatakan sekolah lansia merupakan wadah pembelajaran bagi lansia terutama mereka yang masih potensial dalam keluarga untuk mewujudkan lansia yang sehat, mandiri, aktif, produktif dan bermartabat (smart) melalui tujuh dimensi lansia tangguh yakni dimensi spiritual, fisik, emosional, intelektual, sosial kemasyarakatan, lingkungan, dan profesional vokasional.
"Pendirian sekolah ini sebagai wadah bagi para lanjut usia untuk terus belajar kendati sudah di usia senja," katanya.