Presiden Prabowo dijadwalkan hadiri pelantikan dan mukernas PP ISNU
Pengurus Pusat Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (PP ISNU) menggelar pelantikan dan musyawarah kerja nasional (mukernas) di Jakarta pada 30-31 Juli yang dijadwalkan akan turut dihadiri oleh Presiden Prabowo Subianto.

Elshinta.com - Pengurus Pusat Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (PP ISNU) menggelar pelantikan dan musyawarah kerja nasional (mukernas) di Jakarta pada 30-31 Juli yang dijadwalkan akan turut dihadiri oleh Presiden Prabowo Subianto.
"Kami berharap semoga Bapak Presiden bisa hadir dan menurut informasi sementara Insya Allah beliau akan berkenan hadir," kata Ketua Umum ISNU Kamaruddin Amin dalam keterangan di Jakarta, Kamis (24/7).
Selain Presiden Prabowo, beberapa menteri dan tokoh dari NU akan menghadiri dan mengisi beberapa kegiatan dalam pelantikan tersebut.
Selain itu, tokoh nasional yang juga anggota ISNU dan pengurus ISNU dari beberapa wilayah dan kabupaten/kota juga dijadwalkan hadir.
Kamaruddin mengharapkan dalam pelaksanaan mukernas tersebut akan lahir gagasan-gagasan besar. Ia pun memastikan ISNU berkomitmen untuk menjadi atau mengambil porsi bagian untuk berkontribusi membangun bangsa dan negara.
Sementara, Ketua Panitia Pelantikan dan Mukernas ISNU Fadli Yasir menjelaskan bahwa acara pelantikan tersebut sudah dipersiapkan dengan maksimal. Pasalnya, dengan jadwal Presiden Prabowo bakal hadir dan tokoh-tokoh nasional lainnya, maka diperlukan optimalisasi kegiatan.
"Kami sudah mempersiapkan ini sejak tiga bulan lalu. Bukan hanya seremonial, ini akan jadi titik awal perjalanan ISNU sehingga kami dari panitia harus menyiapkan betul dan menyukseskan kegiatan ini," katanya.
ISNU memperkirakan ada 1.000 lebih undangan dan anggota yang hadir dalam acara tersebut.
"Antusiasme pengurus di daerah, sangat besar. Mereka juga sudah mengonfirmasikan kepada kami bakal datang. Mereka ingin menjadi bagian saksi sejarah lahirnya wajah baru ISNU di era Prof. Kamaruddin Amin ini," kata Yasir yang juga Wakil Ketua Umum ISNU itu.
Di sisi lain, Sekretaris Umum PP ISNU Wardi Taufiq mengharapkan dari kegiatan tersebut akan lahir gagasan besar untuk bangsa dan negara. Sejak awal, ISNU sudah berkomitmen berkontribusi membantu pemerintah dalam mewujudkan Indonesia Emas.
Di tengah dunia yang kental dengan teknologi saat ini, lanjut Wardi, ISNU hadir sebagai jembatan antara nilai ke-NU-an dan agenda pembangunan nasional.
"Dengan ilmu sebagai poros dan khidmat sebagai jalan, Insya Allah, kami akan bersinergi dengan pemerintah tentunya dan ISNU akan memberikan dukungan maksimal untuk mewujudkan Indonesia Emas di masa yang akan datang," katanya.