Dinarpus Brebes bekali peserta Lomba Video Literasi 2025

Elshinta.com - Dalam upaya memperluas penyebaran informasi tentang program perpustakaan serta mendorong pengembangan budaya baca dan literasi di tengah masyarakat, Dinas Arsip dan Perpustakaan (Dinarpus) Kabupaten Brebes menyelenggarakan kegiatan pembekalan bagi peserta Lomba Video Konten Literasi 2025. Kegiatan ini berlangsung pada Kamis, 24 Juli 2025, bertempat di Aula Gedung Perpustakaan Daerah Kabupaten Brebes.

Acara dibuka secara resmi oleh Pelaksana Harian (Plh.) Kepala Dinarpus Kabupaten Brebes dan diikuti oleh puluhan peserta dari berbagai kalangan, mulai dari pelajar, mahasiswa, pegiat literasi, hingga komunitas kreator digital lokal. Lomba ini mengangkat tema “Perkembangan Perpustakaan, Budaya Baca, dan Literasi di Brebes” dengan tujuan utama mendorong keterlibatan masyarakat dalam mengampanyekan pentingnya literasi melalui media digital yang edukatif dan inspiratif.

Menurut Plh. Kepala Dinarpus dalam sambutannya, kegiatan ini menjadi bagian dari strategi literasi daerah untuk merangkul generasi muda dan masyarakat luas dalam memanfaatkan teknologi informasi secara positif, khususnya dalam memperkuat peran perpustakaan sebagai pusat pembelajaran dan ruang publik yang terbuka.

"Melalui lomba ini, kami ingin menggugah semangat kreatif masyarakat, terutama para pembuat konten, agar mampu menyampaikan pesan literasi dalam bentuk yang menarik dan menyentuh. Ini bukan hanya soal visual, tapi soal makna dan dampak yang bisa menginspirasi," ujarnya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Hari Nurdiansyah, Jumat (25/7).

Untuk memberikan wawasan dan keterampilan yang lebih mendalam, Dinarpus menghadirkan dua narasumber profesional di bidang komunikasi dan produksi konten digital, yakni Affan Fathor, S.Pd., CNNLP — seorang trainer, public speaker, dan kreator konten asal Tegal, serta Lanang Sugiarto dari Ngresula Prosuction, seorang kreator digital lokal asal Brebes.

Dalam sesi pembekalan, kedua narasumber membagikan pengetahuan praktis seputar teknik bercerita (storytelling), sinematografi dasar, pemanfaatan media sosial sebagai sarana edukasi, serta pentingnya orisinalitas dan keberanian dalam menyuarakan isu literasi. Peserta juga diajak berdiskusi dan melakukan simulasi pembuatan konten yang relevan dengan tema lomba.

Antusiasme peserta terlihat sejak awal hingga akhir kegiatan. Mereka tidak hanya mendengarkan paparan, tetapi juga aktif bertanya, berdialog, dan berbagi pengalaman seputar dunia konten digital dan gerakan literasi di lingkungan masing-masing.

Lomba Video Konten Literasi 2025 ini menjadi salah satu program unggulan Dinarpus Kabupaten Brebes dalam rangka menguatkan ekosistem literasi daerah yang inklusif, adaptif terhadap perkembangan zaman, dan berbasis partisipasi publik.

Melalui pendekatan kreatif ini, diharapkan perpustakaan tidak hanya menjadi tempat membaca, tetapi juga menjadi pusat inovasi dan kolaborasi untuk membangun masyarakat yang cerdas dan berpengetahuan.

Karya-karya peserta lomba nantinya akan dinilai berdasarkan orisinalitas, kekuatan pesan, kualitas visual, dan dampaknya dalam membangun kesadaran literasi di tengah masyarakat. Hasil terbaik akan diumumkan dalam puncak peringatan Hari Kunjung Perpustakaan Nasional pada bulan September mendatang.